Iman Brotoseno, Sutradara dan Instruktur Selam yang Kini Dirut TVRI
IDN Times/Istimewa
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dewan Pengawas Lembaga Penyiaran Publik TVRI telah menetapkan Iman Brotoseno sebagai Direktur Utama Pergantian Antar Waktu periode 2020-2022. Iman menggantikan Helmy Yahya yang telah dicopot dari jabatan tersebut pada 16 Januari lalu.
Nama Iman Brotoseno tak asing lagi bagi para pecinta film, sosoknya terkenal berada di balik layar film dan iklan sejak 1990-an. Ketua Asosiasi Pekerja Film Iklan Indonesia itu semakin terkenal saat menyutradarai film layar lebar ‘3 Srikandi’ yang bercerita tentang tiga atlet panahan asal Indonesia meraih medali pertama di ajang Olimpiade Seoul. Film ini sempat booming pada 2016.
1. Dari instruktur selam jadi kontributor Nat Geo Indonesia
STFJ dan PFI Medan Gelar Diskusi Fotografi Lingkungan (Dok. IDN Times/Istimewa)Tidak hanya dikenal dalam dunia perfilman, instruktur selam Professional Association of Diving Instructors (PADI) itu ternyata mendalami dunia fotografi dan videografi bawah laut. Kegemarannya mendokumentasikan keindahan laut Indonesia, membawanya menjadi kontributor untuk National Geographic Indonesia.
Kepada IDN Times, Iman mengaku telah menyukai fotografi dunia bawah laut sejak 17 tahun lalu.
“Dari tahun 2003 ya,” kata Presiden dari ASEAN Blogger Community lewat pesan singkat, Rabu (27/5).
Baca Juga: Iman Brotoseno Tak Keberatan Disebut Buzzer Jokowi, Tapi Tak Dibayar
2. Pernah menjadi Chairman Pesta Blogger 2007
Ilustrasi bekerja dari rumah. (IDN Times/Arief Rahmat)Dikutip dari blog pribadinya, imanbrotoseno.com, lulusan Universitas Indonesia dan National Film & Television School di London itu sempat menjabat sebagai chairman Pesta Blogger 2007.
“Kadang saya juga memberikan workshop atau bicara di TV nasional tentang social media. Saya kadang diundang Forum Internasional untuk berbicara tentang internet dan social media di Indonesia, seperti Stockholm Internet Forum atau Malaysia International Tourism Bloggers Conference,” tulisnya.
Editor’s picks
3. Iman tidak keberatan disebut sebagai buzzer Jokowi
Dok. Biro Pers KepresidenanDi Pilpres 2019 kemarin, Iman juga sempat tersorot lantaran tak keberatannya ia disebut buzzer dari pasangan nomor urut 01 Jokowi-Ma’ruf Amin. Tapi, Iman menegaskan, tidak semua buzzer dibayar oleh pihak tertentu.
"Gak apa-apa sih, saya gak ada masalah dibilang buzzer," kata Iman kepada IDN Times 6 Oktober 2019.
Iman menyayangkan persepsi orang-orang yang menganggap semua buzzer dibayar. Menurut dia, banyak yang mengartikan buzzer itu asal dibayar oleh seseorang untuk mengampanyekan sesuatu.
"Padahal gak semuanya gitu. Banyak orang yang memang mendukung tanpa pamrih, bahkan lebih militan," kata Iman.
4. Iman Brotoseno dilantik jadi Dirut TVRI hari ini
(Ilustrasi logo TVRI) www.instagram.com/@helmiyahyaHari ini, Iman Brotoseno akan dilantik Ketua Dewan Pengawas TVRI sebagai Ditut setelah mengalahkan 29 kandidat lainnya seperti Charles Bonar Sirait, Farid Subkhan, hingga Suryopratomo.
Naiknya nama Iman ke kursi Dirut TVRI tak lepas dari polemik proses seleksi Dirut PAW TVRI yang dinilai tidak sah karena melanggar sejumlah Undang Undang diantaranya UU ASN No 5 tahun 2014 tentang ASN dan UU MD3.
Hal tersebut diungkapkan Komite Penyelamat TVRI dalam keterangan tertulisnya, bahwa pada awal Maret lalu Komisi ASN telah keluarkan rekomendasi bahwa pemberlakukan sistem merit dalam kebijakan dan manajemen SDM dalam Lingkunan LPP TVRI yang ditujukan untuk Dewan pengawas TVRI.
“Dengan demikian proses seleksi pemilihan Direksi harus berdasarkan sistem merit sesuai dengan Undang undang No 5 tahun 2014 tentang ASN yang dilakukan secara adil dan benar berdasarkan pada kompetensi, kualifikasi, kinerja dan integritas serta tidak terjadi diskriminasi,” kata Ketua Komite penyelamat TVRI, Agil Samal lewat keterangan tertulisnya.
Baca Juga: Diduga Banyak Pelanggaran, Dewas Ngotot Lantik Dirut TVRI
Topik:
Berita Terkini Lainnya
