Order 1 Kg dari Nigeria, Warga di Tangerang Ditangkap Polisi
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Direktorat Reserse Narkoba Polda Metro Jaya berhasil mengungkap kasus pengedaran narkotika jenis sabu jaringan Nigeria-Indonesia. Dari kasus ini, polisi berhasil menangkap penerima paket berinisial RR di Tangerang, Banten.
“Satu kilogram sabu ini dengan tersangka RR. Ini kejadian pengungkapan tanggal 15 Juli jam 16.00 sore. Yang berhasil kita amankan di daerah Tirtayasa, Kuningan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus, padaRabu (4/8/2021).
1. Paket sabu asal Nigeria masuk melalui Bandara Soekarno-Hatta
Yusri menjelaskan, pengungkapan kasus narkotika jaringan internasional ini merupakan hasil kerja sama dengan Bea Cukai Bandara Soekarno-Hatta.
Adapun, modus operandi yang dilakukan adalah pengiriman melalui paket dari Nigeria ke Bandara Soekarno-Hatta.
“Dari hasil kooordinasi kami, kami menemukan ada satu kiriman paket barang berisi sabu dari Afrika melalui jasa pengiriman paket di bandara. Setelah dilakukan pengecekan barang, paket tersebut berisi sabu,” ujarnya.
Baca Juga: Polisi Sita 201 Kilogram Sabu-sabu di Hotel Petamburan
2. Paket mengarah ke Tangerang
Editor’s picks
Setelah mengetahui isi paket tersebut merupakan sabu, polisi langsung mencari penerima paket tersebut dengan menyamar sebagai kurir paket. Paket tersebut beralamat tujuan di daerah Kunciran, Tangerang, Banten.
“Membawa barang tersebut dan memang ada seorang yang menunggu di sana, inisial adalah RR yang sudah kita amankan,” ujar Yusri.
3. Polisi selidiki jaringan asal Nigeria
RR saat hendak menerima paket tengah bersiap di depan salah satu minimarket. Tanpa curiga, RR menerima paket tersebut dari polisi yang menyamar menjadi pengirim.
“Pada saat yang bersangkutan mengambil barang dari pengiriman paket dan menandatangani serah terima daripada barang tersebut dari petugas, kemudian kita lakukan penangkapan,” ujar Yusri.
“Ini masih kita kembangkan lagi apakah masih ada di atasnya. Tetapi RR ini sudah kita lakukan penahanan, semoga ini bisa berkembang siapa otak di atasnya. Kerena ini kejahatan lintas negara, pengiriman melalui paket dari negara Afrika,” sambungnya.
Baca Juga: Dua Pengedar Sabu Ditembak, 7 Kg Sabu Ditemukan di Loteng Rumah