PDIP Umumkan Paslon Pilkada 2020, Pengamat: Targetnya Pilpres 2024 

PDIP telah memasang 169 kadernya di Pilkada 2020

Jakarta, IDN Times - PDI Perjuangan kembali mengumumkan 75 kandidat yang akan diusung di Pilkada 2020 pada Selasa (11/8/2020). Pengumuman ini merupakan gelombang ke-III setelah pengumuman pertama 19 Februari dan 17 Juli 2020.

Pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Komarudin, menilai strategi PDIP mengumumkan nama-nama pasangan yang bakal maju di Pilkada harus diperhitungkan partai lain.

"PDIP tak ingin kecolongan dan kalah dalam Pilkada. Mereka akan mati-matian untuk menang. Karena bagaimanapun menang di Pilkada merupakan investasi untuk Pemilu 2024," kata Ujang saat dihubungi, Selasa (11/8/2020).

1. Meyakinkan masyarakat merupakan tantangan PDIP

PDIP Umumkan Paslon Pilkada 2020, Pengamat: Targetnya Pilpres 2024 Direktur Eksekutif Indonesia Political Review Ujang Komaruddin (IDN Times/Rochmanudin)

Namun begitu, Ujang mengharapkan PDIP terus memperjuangkan aspirasi rakyat. Sebab, hal itu merupakan komitmen PDIP yang menyatakan diri sebagai partai wong cilik.

"Tantangannya harus meyakinkan rakyat. Bahwa PDIP masih merupakan partai wong cilik. Partai yang peduli pada rakyat," jelas Ujang.

2. PDIP sedang menjaga reputasinya

PDIP Umumkan Paslon Pilkada 2020, Pengamat: Targetnya Pilpres 2024 Seorang pekerja tengah merampungkan pengerjaan kotak suara Pemilu 2019 di Gudang eks Bandara Polonia, Medan (IDN Times/Prayugo Utomo)

Direktur Eksekutif Indonesian Public Institute (IPI), Karyono Wibowo, menilai langkah PDIP mengumumkan calon kepala daerah dan wakil kepala daerah dalam tiga tahap sebagai bentuk keseriusan partai.

"PDIP sebagai partai besar sekaligus partai pemenang pemilu nasional dua kali berturut-turut tentu akan menjaga reputasinya. Di antaranya adalah keseriusan dalam memenangkan Pilkada Serentak," kata Karyono.

3. PDIP incar Pilpres 2024

PDIP Umumkan Paslon Pilkada 2020, Pengamat: Targetnya Pilpres 2024 (Dok. IDN Times)

PDIP, menurut Karyono, menargetkan kemenangan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024. Karena itu kemenangan Pilkada Serentak 2020 sebagai pintu masuk yang saling berkorelasi dengan kontestasi politik nasional.

"Infrastruktur dan instrumen politik yang dimiliki PDIP saat ini bisa menjadi modal untuk bertarung di Pilkada Serentak 2020," kata Karyono.

4. PDIP telah memasang 169 kadernya di Pilkada 2020

PDIP Umumkan Paslon Pilkada 2020, Pengamat: Targetnya Pilpres 2024 Gibran bertemu Megawati Soekarnoputri di Jakarta pada Rabu, (5/8/2020) (Dok. PDI Perjuangan)

PDIP telah mengumumkan calon kepala daerah dan wakil kepala daerahnya sebanyak dua tahap. Proses pengumuman tahap pertama dilakukan langsung sebelum penerapan PSBB pada Februari 2020, yang dihadiri Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.

Tahap pertama sebanyak 49 cakada yang diumumkan di antaranya Pilkada Samosir Rapidin Simbolon-Juang Sinaga, Pilkada Serang Ratu Tatu Chasanah-Pandji Tirtayasa, Pilkada Bantul Abdul Halim Muslih dan Joko B Purnomo dan Pilkada Sulawesi Utara Olly Dondokambey.

Lalu tahap kedua diselenggarakan secara virtual di tengah pandemi COVID-19 pada Juli 2020. PDIP memberikan rekomendasi kepada 45 cakada di antaranya Pilkada Solo Gibran Rakabuming Raka-Teguh Prakosa, Pilkada Pematangsiantar Asner Silalahi-Susanti Dewayani, Pilkada Kota Depok: Pradi Supriatna-Afifa Alia, Pilkada Kota Makassar Syamsul Rizal-Fadli Ananda, dan Pilkada Boven Digoel Martinus Wagi-Isak Bangri.

Pada hari ini, Selasa (11/8/2020) PDIP akan mengumumkan 75 cakada tahap ketiga.

Baca Juga: Umumkan 75 Paslon Pilkada 2020, PDIP Segera Gelar Sekolah Partai

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya