Perbaiki Kampung Halaman, Alasan Iyeth Bustami Maju Pilkada Bengkalis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pelantun tembang Laksamana Raja di Laut, Iyeth Bustami, akhirnya memutuskan terjun ke dunia politik. Bukan tanpa alasan, penyanyi beraliran Melayu dan dangdut itu ingin memperbaiki kampung halamannya, Kabupaten Bengkalis, Provinsi Riau.
“Tentukan nasib kampung halaman kita ini supaya lebih baik, bersih dan bermartabat. Mari kita bangkitkan lagi muruah Bengkalis, martabat Bengkalis," kata dia dikutip ANTARA, Senin (24/8/2020).
1. Iyeth prihatin melihat setumpuk masalah di Bengkalis
Iyeth mengaku prihatin melihat Bengkalis yang tidak berbenah. Ia hanya melihat sederet masalah, mulai dari bupati, pejabat, hingga legislator terjerat beragam kasus korupsi.
"Tapi kali ini saya ingin mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya Bengkalis untuk bersama menggunakan hati nurani,” kata dia.
Baca Juga: Penjahit yang Jadi Calon Lawan Gibran di Pilkada Solo Lolos Verifikasi
2. Iyeth berkomitmen membangun Bengkalis
Editor’s picks
Meski mengaku memiliki keterbatasan dalam politik dan ilmu pemerintahan, kader Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut memastikan akan terus belajar dengan visi dan misi, serta keinginan kuat untuk membangun kabupaten Bengkalis.
"Perjuangan ke depan kami tidak mudah, kami menawarkan visi dan misi, bagi saya pribadi saya seorang seniman. Saya punya keterbatasan pahami ilmu pemerintahan, tapi seniman ini punya hati yang tulus dan ikhlas untuk bangun negeri kita," ujar Iyeth.
3. Kaderismanto gandeng Iyeth sebagai strategi pemenangan
Iyeth akan maju sebagai bakal calon Bupati Bengkalis mendampingi Kaderismanto dari PDI Perjuangan. Kaderismanto mengaku meminang Iyeth sebagai pasangannya, sebagai strategi memenangkan Pilkada Serentak pada 6 Desember 2020.
Kaderismanto juga mengaku prihatin dengan kondisi Bengkalis. Ia mengatakan kekayaan minyak dan gas yang menjadikan APBD Bengkalis sebagai salah satu yang terbesar, namun tak banyak dirasakan masyarakat. Infrastruktur, ekonomi, kesehatan, dan sosial tak optimal.
"Niat dan semangat maju pada Pilkada Bengkalis 2020 ini, tentu tidak terlepas dari melihat kondisi real yang pada akhir-akhir ini cukup memprihatinkan di Bengkalis. Dengan APBD yang begitu besar tapi belum mampu menyentuh semua kepentingan dan kebutuhan dasar masyarakat," kata dia.
"Oleh karena itu kami bercita-cita untuk memang betul-betul memanfaatkan APBD ini kepentingan masyarakat," sambung Kaderismanto.
Baca Juga: 4 Parpol Berkoalisi Usung Pengusaha dan Artis di Pilkada Karawang