Prabowo dan Ketum PPP Bertemu, Ini Hasil Pertemuan Keduanya
IDN Times/Irfan Fathurohman
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Sekjen PPP Asrul Sani mengatakan bukan tak mungkin partainya berkoalisi dengan Gerindra dalam Pilkada serentak yang akan digelar 2020 mendatang.
“Karena ini mau Pilkada langsung 270, tidak menutup kemungkinan Gerindra dan PPP berkoalisi di beberapa daerah,” kata Asrul usai pertemuan antara Ketua Umum GerindraPrabowo Subianto dan Ketua Umum PPP Suharso Monoarfa di Kertanegara, Jakarta Selatan, Kamis, (15/8).
1. Prabowo dan Suharso menyambung komunikasi politik
IDN Times/Irfan FathurohmanDalam pertemuan itu, Prabowo ditemani Waketum Edhy Prabowo dan Sufmi Dasco, sementara Suharso ditemani Waketum Mardiono dari Banten. Keduanya mengatakan pertemuan tersebut hanya menyambung tali silaturahmi dan komunikasi politik.
“Jadi hari ini sebetulnya menyambung komunikasi politk, menyambung persahabatan lama. Mungkin kedengeran ya kita banyak ketawa di dalam hahaha. Saya bujuk-bujuk beliau (Mardiono) untuk masuk Gerindra, ga boleh sama beliau (Suharso) hahaha. Ini kawan lama juga di Banten,” kata Prabowo dalam jumpa persnya.
Baca Juga: Prabowo dan Ketum PPP Gelar Pertemuan Sore Ini, Gerindra Gabung KIK?
2. Prabowo juga memberi masukan tentang pembangunan ekonomi
IDN Times/Irfan FathurohmanSelain membahas Pilkada, Prabowo juga memberi masukan tentang pembangunan ekonomi untuk Indonesia.
Editor’s picks
“Kita banyak sependapat menghadapi bangsa Indonesia ke depan. Saya memberi pemikiran-pemikiran di bidang ekonomi. Dan beliau menyampaikan kondisi, terutama karena PPP partai religius,” ujar Prabowo.
3. Masukan Prabowo akan dipertimbangkan dalam pemerintahan Jokowi
ANTARA FOTO/Nyoman BudhianaSuharso mengatakan pertemuan dengan Prabowo banyak membahas pembangunan ekonomi. Hasil pembicaraan tersebut, kata Suharso, akan menjadi pertimbangan dalam pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Amin.
“Dan tadi ada sumbangan-sumbangan pemikiran dari pak Prabowo dan saya kira relevan untuk dipertimbangkan menjadi masukan pada pemerintah nasional hari ini,” ujar Suharso.
4. Gerindra akan masuk pemerintahan?
IDN Times/Irfan FathurohmanSaat ditanya apakah Gerindra akan merapat ke pemerintahan, Prabowo tidak menjawab tegas. Dia hanya menyerahkan sepenuhnya kepada hak prerogatif Presiden Jokowi.
“Kita pisahkan masalah teknis itu masalah pemerintahan itu adalah hak prerogatif eksekutif. Kita sebagai partai politik kita mencari titik-titik temu di mana kita bisa kerja sama. Masih banyak di legislatif, di MPR, di mana pun,” pungkas Prabowo.
Baca Juga: Prabowo Hadiri Kongres PDIP, Fadli Zon Beri Sinyal Gerindra Merapat
Topik:
Berita Terkini Lainnya
