Prabowo: Doa Bukan Strategi untuk Pertahanan 

Menurut Prabowo, biaya berapa pun Indonesia harus tetap kuat

Jakarta, IDN Times - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menegaskan, doa dan harapan tidak bisa menjadi dasar untuk menjaga pertahanan negara. Hal tersebut disampaikan Ketua Umum Partai Gerindra itu saat rapat kerja dengan Komisi I DPR di Gedung Nusantara II, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (11/11).

"Strategi tak boleh didasarkan pada doa, prayer is not a strategy," ucap Prabowo.

Baca Juga: Ini Strategi Menhan Prabowo Jika Indonesia Terlibat Perang

1. Biaya berapa pun Indonesia harus tetap kuat

Prabowo: Doa Bukan Strategi untuk Pertahanan IDN Times / Irfan Fathurohman

Prabowo mengingatkan bahwa Indonesia tidak boleh lengah dalam menjaga pertahanan. Menurut Prabowo, dengan anggaran berapa pun Indonesia harus tetap mengutamakan membangun kekuatan pertahanannya.

"Kita tidak boleh membiarkan Indonesia lengah, dengan biaya berapa pun menurut saya Indonesia harus kuat. Kalau tidak, kita akan diinjak-injak bangsa lain," tutur Prabowo.

2. Membangun pertahanan tidak dengan harapan

Prabowo: Doa Bukan Strategi untuk Pertahanan IDN Times/Irfan Fathurohman

Prabowo lantas mengajak pihak-pihak terkait untuk membangun sistem pertahanan, meski dengan anggaran seefesien mungkin. Menurut Danjen Kopassus tersebut, dia tidak ingin membangun pertahanan Indonesia hanya berdasar pada harapan.

"Saya menganut kebijakan kita tak boleh digantungkan pada harapan, kita jangan berharap mudah-mudahan tak ada negara yang mengganggu kita," ujar Prabowo.

"(Perlu) doktrin dan strategi yang tepat kemudian kekuatan yang memadai. Kalau dalam sistem pertahanan negara, bisa kita visualisasikan pertahanan militer dan nir militer, fisik dan non-fisik," imbuhnya.

3. Prabowo memaparkan konsep Pertahanan Rakyat Semesta

Prabowo: Doa Bukan Strategi untuk Pertahanan IDN Times/Irfan Fathurohman

Lebih lanjut, Prabowo memaparkan konsep Pertahanan Rakyat Semesta dalam rapat kerja perdananya dengan Komisi I DPR RI. Prabowo menyebut, konsep Pertahanan Rakyat Semesta relevan untuk diberlakukan saat ini.

"Terus terang pertahanan kita selama ini, secara sejarah dan saya kira sampai sekarang berlaku, dan mungkin kita akan teruskan adalah bahwa pertahanan kita harus mendasarkan dan kita gunakan adalah Pertahanan Rakyat Semesta," kata Prabowo.

Baca Juga: Prabowo Ingin Peluru dan Roket Diproduksi Sendiri

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya