Prajurit TNI-Polri Kerja Bakti Rapikan Mapolsek Ciracas 

Mapolsek Caracas sempat terbakar

Jakarta, IDN Times - Usai dirusak dan dibakar oleh sekelompok massa pada Rabu (12/12) dinihari, Mapolsek Ciracas berangsur dibersihkan oleh aparat TNI dan Polri, Sabtu (15/12) pagi.

1. Aparat TNI dan Polri kerja bakti membersihkan Mapolsek Ciracas

Prajurit TNI-Polri Kerja Bakti Rapikan Mapolsek Ciracas IDN Times/Amelinda Zaneta

Aparat TNI maupun Polri membersihkan Mapolsek Ciracas. Ada yang mengecat pagar, trotoar, dan bersih-bersih di halaman. Selain itu, kerja bakti tersebut juga dibantu masyarakat setempat.

"Kegiatan kerja bakti bersama tentunya dengan peralatan yang tersedia, mulai dari cat, gunting taman, cangkul pacul, sapu kuas dalam rangka untuk memperindah Polsek Ciracas Jakarta Timur," kata Kapolsek Ciracas Kompol Agus Widar, Sabtu (15/12).

Baca Juga: TNI Bentuk Tim Investigasi Terkait Perusakan Polsek Ciracas

2. Momentum ini dimanfaatkan TNI dan Polri mempererat silaturahmi

Prajurit TNI-Polri Kerja Bakti Rapikan Mapolsek Ciracas IDN Times/Amelinda Zaneta

Dikatakan Agus, kegiatan kerja bakti tersebut juga menjadi momentum bagi anggota TNI dan Polri menjalin silaturahmi. Hal itu bertujuan agar tak ada lagi masyarakat yang datang ke Mapolsek Ciracas pasca perusakan dan pembakaran tersebut.

“Agar benar-benar terlihat oleh masyarakat, TNI, Polri, masyarakat yang empati bersinergi, agar masyarakat tidak takut untuk datang ke Polsek Ciracas,” jelasnya.

3. Kerja bakti libatkan 79 personel

Prajurit TNI-Polri Kerja Bakti Rapikan Mapolsek Ciracas IDN Times/Amelinda Zaneta

Agus menjelaskan, kerja bakti ini melibatkan 79 personel.

1. TNI : 10 personel.
2. Provost PMJ : 05 Personel.
3. Polsek gabungan : 7 Personel.
4. Polsek Ciracas: 36.
6. Polres Jaktim: 05 Personel.
7. Warga masyarakat: 16 orang.

4. Polsek Ciracas beroperasi normal

Prajurit TNI-Polri Kerja Bakti Rapikan Mapolsek Ciracas IDN Times/Amelinda Zaneta

Lebih lanjut, Agus menambahkan jika pelayanan di Polsek Ciracas telah beroperasi normal. Meski ruangan SKCK dan SPKT digabung menjadi satu ruangan, pelayanan tetap berjalan.

"Pelayanan Polsek sudah berjalan normal ya kurang lebih 3 hari yang lalu. Antusias masyarakat empati Polsek Ciracas dalam rangka kegiatan Polri selalu siap melayani masyarakat 1x24 jam harus terlayani dengan baik. Karena hal-hal demikian komplain-komplain di masyarakat atau pelayanan masyarakat terganggu," pungkas Agus.

Baca Juga: Satu Terduga Pengeroyok Anggota TNI di Ciracas Ternyata Perempuan

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya