Kemendes PDTT: 4 Aplikasi Desa Ini Bisa Kemajuan Masyarakat Desa

Masyarakat desa jadi melek teknologi nih!

Jakarta, IDN Times - Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT) meluncurkan aplikasi Desa Kini di Balai Makarti Muktitama, Jakarta pada Senin (21/5). Aplikasi multimedia Desa Kini diluncurkan saat Kemendes PDTT mengadakan buka puasa bersama yang dirangkai dengan pemberian santunan kepada anak yatim sebagai bentuk kepedulian Kemendes PDTT terhadap sesama.

Secara resmi launching dan sosialisasi aplikasi Desa Kini diluncurkan oleh Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo yang dihadiri oleh seluruh pegawai dilingkungan Kemendes PDTT dan sejumlah perwakilan dunia usaha dan perbankan serta undangan lainnya.

Aplikasi multimedia Desa Kini yang berarti desa di Indonesia saat ini memiliki 4 kanal utama, seperti:

1. Kanal berita: www.beritandeso.com

Berisi informasi seputar pembangunan desa, program desa serta artikel menarik yang dapat menjadi inspirasi pembangunan desa. kanal ini berafiliasi langsung dengan kanal utama pemberitaan Kemendes PDTT.

2. Kanal video: www.ndeso.tv

Terdiri dari 4 rubrik program utama yakni berita seputar kementerian desa, bincang desa kanal talk show membahas isu isu seputar program kemendes, program unggulan yang di bagi menjadi kanal rubrik prukades, bumdes, embung dan raga desa dan yang terakhir program kata menter yang di khusus kan untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan seputar Kemendes PDTT.

3. Kanal radio: radiondeso

Sementara untuk kanal radio yang disebut radiondeso dimaksudkan untuk menyampaikan informasi melalui audio dengan rubrik program yakni program desa berisi informasi seputar program program unggulan, hiburan berisi lagu lagu dan bincang menteri berisi program talkshow

4. Kanal jual beli: www.pasarndeso.com

Dimaksudkan untuk mempertemukan antara penjual dan pembeli melalui wadah digital yang saat ini sudah ada sekitar 32 produk dari 5 bumdes yang sudah mengiklankan produknya di pasarndeso.com.

Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo berharap aplikasi yang telah diluncurkan ini dapat membantu masyarakat desa untuk lebih maju. Mudah-mudahan dapat membantu masyarakat desa. Masyarakat desa bisa belajar dengan melihat desa-desa lain yang lebih maju karena dalam aplikasi ini mereka bisa berinteraktif untuk komunikasi secara virtual," katanya.

Dalam aplikasi ini, kata menteri juga bisa dijadikan sebagai pembelajaran bagi masyarakat desa atau aparat pemerintahan desa terkait pengelolaan dana desa. "Akan lebih efektif kalau masyarakat bisa setiap waktu bisa melihat melalui portal kanal-kanal itu. Aplikasi ini bisa juga untuk pengawasan pengelolaan dana desa. Masyarakat juga gak usah ragu-ragu untuk melapor ke satgas dana desa," katanya.

Topik:

Berita Terkini Lainnya