[CEK FAKTA] Danramil di Gresik Meninggal Usai Disuntik Vaksin COVID-19

Danramil belum pernah disuntik vaksin COVID-19

Jakarta, IDN Times - Sebuah pesan berantai yang menyebutkan Komandan Koramil (Danramil) Kebomas di Gresik, Jawa Timur, Mayor Kav Gatot Supriyono, meninggal dunia beredar di WhatsApp. Dalam pesan itu disebutkan, Mayor Gatot meninggal usai disuntik vaksin.

"Inalillahi wainalillahi roziun. Vaksin pertama Kasdim 0817 Gresik, Mayor Sugeng Riyadi tadi malam. Danramil kebumas gresik meninggal siangnya dituntik vaksin..pagi ini proses pemakaman...hati2 bahaya vaksin ini nyata," demikian tertulis dalam pesan tersebut.

Terkait hail ini, Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo) menegaskan, pesan tersebut adalah hoaks. Hal itu tertulis dalam laporan isu hoaks terkait vaksin COVID-19 yang diterbitkan Kominfo, Rabu (20/1/2021).

Baca Juga: [CEK FAKTA] Ratusan Orang Pingsan Usai Disuntik Vaksin

1. Danramil Kebomas belum pernah disuntik vaksin COVID-19

[CEK FAKTA] Danramil di Gresik Meninggal Usai Disuntik Vaksin COVID-19Pesan hoaks yang menyebut Danramil di Gresik meninggal usai divaksinasi. (Kominfo)

Menurut Kominfo, bedasarkan klarifikasi yang disampaikan Wakil Asops KASAD Brigjen Supriyono, Danramil Kebomas bernama Mayor Kav Gatot Supriyono. Ia belum penah mendapatkan vaksin COVID-19.

"Faktanya, Danramil Kebomas Mayor Kav Gatot Supriyono meninggal dunia dengan indikasi serangan jantung dan belum pernah divaksin," tulis Kominfo.

Kominfo melanjutkan, pada Kamis 14 Januari 2021, Mayor Gatot menjalani rapid test antigen. Hasilnya, ia negatif virus corona.

2. Kasdim 0817/Gresik sehat usai mendapatkan vaksin COVID-19

[CEK FAKTA] Danramil di Gresik Meninggal Usai Disuntik Vaksin COVID-19Simulasi tersebut dilaksanakan agar petugas kesehatan mengetahui proses penyuntikan vaksinasi COVID-19 yang direncanakan pada Maret 2021. ANTARA FOTO/Jojon

Terkait Kasdim 0817/Gresik Mayor Inf Sugeng Riyadi, Kominfo menyebut benar telah mendapatkan vaksin COVID-19. Mayor Sugeng merupakan satu dari tujuh orang yang mendapatkan vaksin pertama di Gresik pada Jumat, 15 Januari 2021.

Namun, hingga Minggu 17 Januari 2021, Kominfo menegaskan, Mayor Sugeng dalam keadaan sehat.

3. Tiga efek samping vaksin menurut Komnas KIPI

[CEK FAKTA] Danramil di Gresik Meninggal Usai Disuntik Vaksin COVID-19Ketua Komnas KIPI Hindra Irawan Satari (Youtube.com/Lawan COVID19 ID)

Sebelumnya, Ketua Komisi Nasional Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi (Komnas KIPI) Hindra Irawan Satari mengungkapkan, setiap vaksin COVID-19 yang disuntikkan kepada individu akan mengakibatkan tiga efek samping.

Efek samping pertama adalah gejala lokal yang meliputi nyeri bengkak atau pegal pada lengan pasca-disuntik vaksin. Namun, ia mengatakan, efek ini akan hilang dalam beberapa hari ke depan.

“Efek kedua, gejala menyeluruh yang meliputi demam, pusing, mual, dan lemas pasca-dilakukan penyuntikan vaksin COVID-19. Kejadian seperti itu akan segera hilang dalam beberapa waktu,” kata Hindra dalam keterangan tertulis, Kamis (21/1/2021).

Efek ketiga adalah gejala anafilaksis atau reaksi alergi berat bagi individu yang memiliki riwayat hipersensitif kepada obat maupun zat tertentu. Hal ini pun dinilai wajar oleh Hindra.

"Efek vaksinasi COVID-19 yang wajar dialami oleh individu," ujarnya.

Baca Juga: Kemenkes Menduga Bupati Sleman Terpapar COVID-19 Sebelum Vaksinasi

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya