Karavan Budaya Diharap Tingkatkan Kunjungan Wisman AS ke Indonesia

Kunjungan wisman AS ke Indonesia ditarget 560 ribu orang

Michigan, IDN Times - University of Michigan, di Ann Arbor, Michigan, menjadi persinggahan terakhir perjalanan delegasi budaya Indonesia Cultural Caravan 2019 di Amerika Serikat, Rabu (9/10). Kegiatan Karavan Budaya 2019 didukung Kementerian Pariwisata, Kementerian Luar Negeri, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Kementerian Ristek-Dikti, KBRI Washington, dan KJRI Chicago. 

Kegiatan tersebut juga didukung para alumnus Indonesia yang lulus dari berbagai universitas di sana. Sementara itu, pelaksanaannya didukung pula oleh Persatuan Mahasiswa Indonesia (PERMIAS) di setiap kampus. Kegiatan Karavan Budaya 2019 juga digelar dalam rangka promosi pariwisata guna meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan dari AS ke Indonesia, yang untuk tahun 2019 ini ditargetkan bisa mencapai 560 ribu wisman.

Penasihat Kehormatan Menteri Pariwisata/Ketua Tim Percepatan Wisata Bahari Kemenpar, Indroyono Soesilo, mengatakan, delegasi tersebut berkunjung dan menggelar budaya Nusantara di wilayah Negara Bagian Midwest Amerika Serikat sejak 28 September 2019.

“Kunjungan mereka meliputi Chicago-Illinois, Madison-Wisconsin, West Lafayette-Indiana, Bloomington-Indiana, dan Columbus-Ohio. Perjalanan ini berakhir Rabu, 9 Oktober 2019, di University of Michigan,” tutur Indroyono, Selasa (15/10).

1. Kegiatan Karavan Budaya 2019 merupakan rangkaian peringatan 70 tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-AS

Karavan Budaya Diharap Tingkatkan Kunjungan Wisman AS ke IndonesiaIDN Times/Kemenpar

Indroyono menerangkan, Kegiatan Karavan Budaya 2019 merupakan rangkaian peringatan 70 tahun Hubungan Diplomatik Indonesia-AS. Tema yang diangkat ialah ‘People to People Contact’. Indroyono menambahkan, delegasi budaya Indonesia mendapat sambutan meriah dari warga Amerika Serikat di kota-kota yang dikunjungi. 

Saat tampil di Bloomington-Indiana, delegasi budaya dari Sekolah Bogor Raya ini juga diterima Duta Besar RI di Amerika Serikat, Mahendra Siregar. Beliau menyatakan bahwa kehadiran pelajar-pelajar Indonesia menyapa warga AS melalui pendekatan budaya ialah misi strategis yang jitu, serta perlu dikembangkan lagi di masa depan.

2. Delegasi Indonesia menampilkan pergelaran gamelan Sunda dan Bali di Museum of Arts

Karavan Budaya Diharap Tingkatkan Kunjungan Wisman AS ke IndonesiaIDN Times/Kemenpar

Sementara itu, di Museum of Arts, University of Michigan, delegasi Indonesia menampilkan pergelaran gamelan Sunda dan Bali. Atraksi ditampilkan Sekolah Bogor Raya.

“Selain gamelan, perwakilan dari Sekolah Bogor Raya juga menampilkan tarian Sunda, Betawi, Kalimantan, dan Papua. Ada juga serta penampilan gamelan Jawa Kiai Manis, yang dimainkan oleh mahasiswa University of Michigan, dengan konduktor Dr Widodo, Dosen Universitas Negeri Semarang,” paparnya.

Dr Widodo dikirim Kementerian RistekDikti melalui program Scheme for Academic Mobility & Program (SAME), untuk mengajar Mata Pelajaran Gamelan di University of Michigan.

3. Kemenpar berharap penampilan delegasi budaya Indonesia Cultural Caravan 2019 juga mampu menarik minat wisatawan AS untuk datang ke Indonesia

Karavan Budaya Diharap Tingkatkan Kunjungan Wisman AS ke IndonesiaIDN Times/Kemenpar

University of Michigan berdiri pada 1817  dan saat ini memiliki 61.000 mahasiswa. University of Michigan merupakan Top No 1 Universitas Riset Negeri di AS dan Top No 5 Universitas Negeri di seluruh AS. 

Pada 1956, University of Michigan menganugerahkan gelar Doctor Honoris Causa kepada  Presiden Soekarno. Disusul dengan pengiriman para insinyur-insinyur muda Indonesia untuk belajar teknologi nuklir di universitas tersebut.

Setelah kembali ke Tanah Air, pada 1965 para lulusan ini berhasil membangun Reaktor Nuklir yang pertama di Bandung. Kurikulum gamelan mulai diajarkan pada 1966 memakai seperangkat gamelan Jawa bernama Kiai Manis. Saat ini, terdapat sekitar 200-an alumnus Indonesia lulusan University of Michigan.

Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan acungan jempol buat delegasi budaya Indonesian Cultural Caravan 2019.

“Budaya adalah identitas bangsa dan Indonesia dikenal sebagai negara yang sangat kaya akan budaya. Lewat delegasi budaya ini, kita memperlihatkan kepada publik Amerika betapa kita kaya akan budaya. Sangat beragam. Kita berharap penampilan delegasi ini juga mampu menarik minat wisatawan Amerika untuk datang ke Indonesia,” tuturnya.

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya