Hermawan Kartajaya Acungkan Jempol untuk Menpar Arief Yahya

Wah bikin bangga!

Jakarta, IDN Times – Menteri Pariwisata Arief Yahya boleh tersenyum bangga. Kementerian Pariwisata, pada Rabu (20/9) malam, kembali menorehkan prestasi emas di ajang TTG Travel Awards 2018. Award bergengsi itu berhasil disabet di Thailand, negara yang selama ini menjadi kompetitor dari Wonderful Indonesia. Gelaran The Best Ministry of Tourism level Asia Pasifik itu pun ikut dikomentari guru marketing dunia Hermawan Kartajaya.

1. Hasil kerja nyata Pemerintah

“Saya salut dengan komitmen Presiden Jokowi dan Pak Menpar Arief Yahya. Kalau pemimpin negara seperti ini, saya yakin pariwisata Indonesia akan maju bersama masyarakatnya,” ujar ahli marketing senior Hermawan Kartajaya, Kamis (21/9).

Bagi dia, award tersebut adalah prestasi yang membanggakan. Sebab, Indonesia mampu bersanding dengan Korea, Jepang, Macau, dan Thailand. Ukiran prestasi Indonesia pun bisa terjaga dalam sembilan tahun terahir. Indonesia berhasil mengalahakan negara-negara tetangga seperti Malaysia dan Vietnam.

2. Pencapaian yang membanggakan

"Belum ada Menteri Pariwisata Indonesia yang berhasil membuat pembaca peserta voting percaya dan memilih Indonesia. Artinya semua melihat hasil kerja nyata Menteri Pariwisata yang telah mendongkrak pariwisata Indonesia," ujar Hermawan, tokoh yang disebut-sebut sebagai guru marketing dunia itu.

Kinerja Menpar dinilai sangat fantastis. Peningkatan kinerjanya pun bisa dapat dengan mudah dilihat. Contohnya, di World Economic Forum (WEF), Wonderful Indonesia melesat 8 level ke peringkat 42 di Travel and Tourism Competitive Index (TTCI).

3. Wonderful Indonesia kini semakin populer

Popularitas brand Wonderful Indonesia juga melonjak dari yang berstatus tidak tercatat menjadi ranking  47 dunia. Mengalahkan Truly Asia milik Malaysia dan Amazing milik Thailand yang masing-masing berada di posisi 83 dan 97 dunia.

Wonderful Indonesia juga menjadi Top-20 Fastest Growing Tourism Industry in the World. Kunjungan Wisman ke Indonesia tumbuh 22%. Angkanya naik tiga kali lipat dibanding rata-rata pertumbuhan dunia (6%), dan regional Asia Tenggara (7%).

4. Menteri Pariwisata si ahli strategi

"Berbagai award internasional yang diterima Kemenpar merupakan bukti kapasitas Arief Yahya sebagai marketing dan sekaligus doctor strategic marketing. Seluruh elemen pariwisata Indonesia diajak fokus untuk menentukan langkah memenangkan pertarungan tingkat dunia," ujar Hermawan.

Ucapan Hermawan memang tak berlebihan. Menpar sukses menempatkan para pesaing sebagai tolak ukur. Apa yang telah, sedang, dan akan dilakukan oleh kompetitor terus dipantau. Setelahnya, membandingkan dengan yang dilakukan Indonesia. 

“Ahli strategi perang asal China yang terkenal Sun Tzu mengatakan, kemenangan itu direncanakan. Karenanya, pemenang itu merencanakan peperangan sebelum berperang. Sedangkan pecundang baru merencanakan kemenangan ketika masuk dalam peperangan,” tambahnya.

5. Arti penting dari sebuah award

Lantas mengapa penghargaan menjadi penting? Mengapa pula ahli marketing top sekelas Hermawan Kartajaya sampai angkat jempol untuk Menpar Arief Yahya?

“Award begitu penting bagi karena itu menaikkan 3C yakni: Confidence, Credibility, dan Calibration,” ungkap Hermawan.

Jika dikomunikasikan dengan baik, award yang diperoleh ini akan meningkatkan self confidence dari bangsa Indonesia. Award ini juga bisa menjadi alat ukur untuk menentukan apakah yang selama ini dilakukan sudah berada di jalur yang benar atau belum. 

“Pengukuran ini menjadi penting, karena bila tak bisa mengukur, maka kita tidak bisa mengelola. Saya percaya sebagai CEO, Menpar tidak hanya ahli dalam melakukan konsep. Beliau juga mumpuni di implementasi. Pariwisata Indonesia kini memasuki era keemasan. Keparcayaan dunia sudah tak terbantahkan dan itu dibuktikan dengan berbagai award yang dicapai Kemenpar," kata Hermawan Kartajaya yang juga Founder & Chairman MarkPlus, Inc.

Topik:

  • Karsa Adiguna

Berita Terkini Lainnya