Kemenpar Dukung Lion Air Buka Rute Penerbangan Bangkok-Denpasar 

Ajang ini sekaligus mempromosikan destinasi wisata Bali

Jakarta, IDN Times – Tahun 2017 lalu, Thai Lion Air menutup rute Denpasar-Bangkok. Erupsi Gunung Agung jadi salah satu pemicunya. Kini, Kementerian Pariwisata mendorong agar rute itu dihadirkan kembali. Harapannya, target kunjungan wisatawan mancanegara akan ikut terkatrol. Aktivasi kembali rute ini dijadwalkan akan dilakukan pada 21 Desember nanti.

Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar, Ni Wayan Giri Adnyani mengatakan, khusus kunjungan wisman dari Thailand ditarget sebanyak 120 ribu orang. Peningkatan tersebut diikuti dengan keputusan Kemenpar untuk mengeluarkan kebijakan seperti bebas visa untuk 169 negara. Termasuk menggencarkan hardselling dan kerjasama dengan maskapai penerbangan serta wholesalers.

1. Dibukanya rute baru, agar memperluas jejaring pasar industri penerbangan Indonesia

Kemenpar Dukung Lion Air Buka Rute Penerbangan Bangkok-Denpasar Dok.IDN Times/Istimewa

"Indonesia melalui Kemenpar akan mendukung kembali rute penerbangan Bangkok ke Denpasar yang akan mendarat di Bandara Ngurah Rai, Bali, yang sempat ditutup pada akhir 2017 lalu. Saat itu, penutupan dilakukan karena peristiwa meletusnya Gunung Agung di Bali," ujarnya.

Ajang ini merupakan event yang sangat potensial untuk melanjutkan program promosi Kemenpar yang fokus pada kerjasama dengan maskapai penerbangan. Kerja sama ini  memungkinkan para pelaku industri penerbangan di Indonesia memperluas jejaring pasar mereka melalui pembukaan rute-rute baru. Termasuk dengan menambah frekuensi penerbangan mereka.

2. Begini penjelasan sistem penerbangannya

Kemenpar Dukung Lion Air Buka Rute Penerbangan Bangkok-Denpasar pexels.com/pixabay

Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional I Kemenpar Masruroh menambahkan, Thai Lion Air akan terbang kembali ke Bandara Ngurah Rai Bali dengan menggunakan pesawat tipe Boeing 737 - 900 ER. Kapasitasnya mencapai 215 penumpang.

"Dari Bangkok, Thai Lion Air akan melakukan Daily Flight ke Denpasar (DPS), berangkat dari Bandara Don Mueang (DMK) dengan frekuensi penerbangan 1 kali sehari dengan kode SL 258 pada pukul 14:55 - 18:30 (rute DMK - DPS). Lalu, kembali ke Thailand dengan kode SL 259 pada jam 19:20 - 23:05 (DPS - DMK)," jelasnya.

3. Kemenpar mendukung 15 Travel Agent Thailand lakukan famtrip ke Bali

Kemenpar Dukung Lion Air Buka Rute Penerbangan Bangkok-Denpasar Instagram.com/denpasarheritage

Pada penerbangan perdananya, Thai Lion Air juga akan membawa 15 Travel Agent Thailand peserta famtrip. Mereka diundang oleh Kemenpar untuk melakukan famtrip ke destinasi Bali.  

Selain sebagai ajang promosi destinasi wisata Bali kepada masyarakat Thailand, kegiatan ini diharapkan mampu menghasilkan jumlah wisman yang signifikan. Khususnya Thailand, dari hasil penjualan paket wisata ke Bali.

Menteri Pariwisata Arief Yahya menuturkan, dukungan Kemenpar kepada Thai Lion Air, merupakan salah satu upaya untuk melanjutkan program promosi berupa kerjasama dengan pelaku airlines. Di mana, Kemenpar mulai menggencarkan strategi join promotion, terutama pada pasar seperti Thailand. Antara lain dengan melakukan program famtrip untuk para Travel Agent Thailand yang menjual paket wisata ke Indonesia.

Selain akan mendukung famtrip 15 Travel Agent, Kemenpar juga akan mendukung Thai Lion Air dengan program Incentives Cash. Syaratnya, Thai Lion Air harus dapat membawa wisman ke Indonesia dengan rute baru ataupun originasi baru.

"Kita sangat berharap banyak paket wisata ke Indonesia terjual langsung kepada masyarakat Thailand. Pada akhirnya, hal itu dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisman Thailand ke Indonesia," pungkasnya.

Topik:

  • Karsa Adiguna

Berita Terkini Lainnya