Ingin Bersua Presiden, Mahasiswa Ingin Sampaikan Nawacita Versi Mereka

Jakarta, IDN Times - Massa aksi unjuk rasa yang terdiri dari para mahasiswa tertahan di bundaran patung kuda, Medan Merdeka Barata, Jakarta Pusat, Senin (21/10) hingga pukul 17.50 WIB. Demonstran yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) meminta untuk dipertemukan oleh Presiden Joko "Jokowi" Widodo untuk dapat menyampaikan langsung 9 nawacita versi mahasiswa.

"Kami hanya ingin menyampaikan langsung deklarasi, secara simbolis," ujar salah satu orator aksi demo. Mereka meminta agar perwakilan mereka dapat menyampaikan aspirasi para mahasiswa di depan Istana.

Sembilan Nawacita versi mahasiswa ialah sebagai berikut:

1. Menuntut memperbaiki ekonomi dan ketenagakerjaan

2. Usut pelanggaran HAM di masa lalu, menolak pelemahan pembatasan korupsi dan tolak keterlibatan pelangharan HAM dalam pemerintahan

3. Mereformasi pendidikan untuk membentuk pendidikan yang murah diakses, demokratis dan menolak segala bentuk liberalisme serta komersialisasi pendidikan

4.melakukan reforma agraria sejati dengan orientasi kesejahteraan petani, keterlibatan masyarakat adat dan menolak segala jenis perampasan lahan

5. Membangun indonesia poros maritim dunia, dengan kedaulatan dibidang sumberdaya laut dan kesejahteraan nelayan

6. Terapkan pemerataan infrastruktur yang mengedepankan kepentingan rakyat dan menolak setiap pelanggaran ham dalam pembangunan

7. Wujudnya sistem jaminan sosial kesehatan yang layak dan terjangkau bagi masyarakat

8. Wujudkan kesetaraan gender dan tingkatkan keterlibatan wanita dalam pengambilan kebijakan publik

9. Menuntut tindakan tegas atas semua perusak lingkungan dan mewujudkan kebijakan lingkungan yang mengutamakan HAM dengan menolak kepentingan investor

Meski demikian, berdasarkan pantauan dari tim IDN Times, para mahasiswa masih belum bisa bergerak mendekat ke Istana. Terdapat sekitar ribuan mahasiswa kumpul di sekitaran jalan Medan Merdeka Barat. Sementara personel keamanan dari TNI/Polri terus berjaga hingga depan Gedung Kementerian Pariwisata RI.

Baca Juga: Mahasiswa Ingin Sampaikan Aspirasi, Staf Istana: Tidak Ada Orang