3 Orang Dimintai Keterangan soal Kasus Data Tokopedia yang Bocor

Disebutkan 91 juta data pelanggan bocor di internet!

Jakarta, IDN Times - Pihak kepolisian telah menerima laporan dari Tokopedia soal dugaan pembobolan data pengguna di situs mereka. Kasus ini masih didalami oleh Direktorat Tindak Pidana Siber Badan Reserse Kriminal Polri untuk mengetahui kelanjutannya. 

"Sampai saat ini Dirsiber masih melakukan penyelidikan dan masih melakukan analisis anomali ip address yang masuk ke Tokopedia," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Hubungan Masyarakat Polri, Brigadir Jenderal Polisi Awi Setiyono di Kompleks Mabes Polri, Selasa (14/7/2020).

1. Tiga orang diperiksa untuk mendalami kasus ini

3 Orang Dimintai Keterangan soal Kasus Data Tokopedia yang BocorDok. Tokopedia

Awi menjelaskan bahwa pihaknya kini sedang melakukan pemeriksaan kepada sejumlah pihak guna mengumpulkan informasi terkait kasus pembobolan data ini, total ada tiga orang yang dimintai keterangan, salah seorangnya adalah pihak IT Security dari Tokopedia sendiri.

"Dirsiber juga sedang melakukan klarifikasi terhadap rekan-rekan dari internal Tokopedia, sudah ada tiga orang yang diklarifikasi, antara lain IT security," kata dia.

Baca Juga: Wishnutama Bantah Tudingan Masih Menjabat Komisioner Tokopedia

2. Sebanyak 91 juta data pengguna diperjualbelikan

3 Orang Dimintai Keterangan soal Kasus Data Tokopedia yang Bocor(Ilustrasi) IDN Times/Lazuardi Putra

Diberitakan sebelumnya oleh IDN Times, data e-commerce Tokopedia bocor dan diperjualbelikan. Dalam akun Twitter @underthebreach disebutkan, data itu dijual di Darknet seharga $5.000 atau setara Rp74.375.000. Darknet adalah bagian dari internet yang tidak bisa diakses secara umum. Total ada 91 juta data pribadi yang bocor.

"Ini sangat buruk. Pastikan Anda mengganti kata sandi untuk layanan lain jika Anda menggunakan kembali kata sandi," ujar akun tersebut, dikutip Minggu (3/5).

3. Kemkominfo minta kebocoran data Tokopedia diinvestigasi

3 Orang Dimintai Keterangan soal Kasus Data Tokopedia yang BocorANTARA FOTO/Puspa Perwitasari

Menanggapi hal itu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) meminta Tokopedia melakukan investigasi internal. Menurut Menkominfo, Johnny G. Plate, investigasi perlu dilakukan untuk memastikan dugaan data breach pada platform Tokopedia, dan menyiapkan langkah-langkah yang diperlukan guna menjamin keamanan data pengguna.

"Kami sudah bersurat dan berkoordinasi dengan Tokopedia. Tim teknis Kominfo sudah melakukan koordinasi teknis untuk menindaklanjuti adanya isu pembobolan data pengguna," kata Johnny dalam keterangan tertulis, Senin (4/5).

Johnny menjelaskan bahwa pihaknya telah meminta Tokopedia untuk menjamin keamanan data pengguna dengan melakukan pengamanan sistem guna mencegah meluasnya data breach

Setelah itu, Tokopedia diharapkan bisa menginformasikan pemilik akun yang kemungkinan data pribadinya terekspos.

Baca Juga: Tokopedia Sudah Laporkan Kasus Kebocoran 91 Juta Data Pengguna

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya