Ananda Badudu Juga Akui Dianiaya Polisi Soal Demo DPR

"Semakin siang saya diperlakukan dengan baik,"

Jakarta, IDN Times - Musisi Ananda Badudu menceritakan dugaan penganiayaan yang dialami oleh bocah pembawa bendera Merah Putih yang viral saat demo September 2019 yakni Dede Lutfi Alfiandi.

Pada persidangan Senin 20 Januari 2020, Lutfi mengatakan bahwa dia diancam dan disetrum polisi agar mengaku telah melemparkan batu kepada petugas saat demo pada akhir 2019 lalu.

1. Ananda menceritakan kekerasan dan ancaman lewat media sosial

Ananda Badudu Juga Akui Dianiaya Polisi Soal Demo DPRIDN Times/Candra Irawan

Sembari menggungah ulang sebuah berita daring Ananda menceritakan pengalamannya yang hampir sama dengan Lutfi.

Melalui akun Twitter-nya @anandabadudu menceritakan bahwa dia pernah mengalami kekerasan saat dibawa ke Polda.

"Pas saya dibawa ke Polda dulu, saya pun dipukul, dipiting, dijambak, ditendang, dan dikeplak berkali-kali," tulis Ananda di Twitternya, Selasa (21/1).

Dia bercerita, bahwa kala itu ia tak bisa berkata banyak soal penganiayaan yang dia dapatkan karena ada ancaman pidana dan somasi.

Baca Juga: Pengakuan Lutfi Disetrum dan Dipaksa Penyidik Mengaku Lempari Polisi

2. Dijadikan saksi walau sudah mendapat kekerasan

Ananda Badudu Juga Akui Dianiaya Polisi Soal Demo DPRIDN Times/Margith Juita Damanik

Ananda juga sempat bingung karena dia dibebaskan dan ditetapkan sebagai saksi. Padahal, kata dia, tidak ada saksi yang dijemput saat subuh oleh polisi dan mendapat kekerasan fisik seperti yang dia dapatkan.

"Mirip seperti Lutfi, makin siang saya diperlakukan lebih baik. Mungkin karena di luar berita tentang saya waktu itu viral," ujar Ananda.

3. Tweet Ananda merespons penyiksaan yang dialami Lutfi

Ananda Badudu Juga Akui Dianiaya Polisi Soal Demo DPRSidang Lutfi di PN Jakarta Pusat (IDN Times/Margith Juita Damanik)

Tweet ini muncul merespons sidang lanjutan Lutfi di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Senin (20/1). Lutfi menceritakan bahwa saat menjalani proses BAP di Polres Jakarta Barat, dia mendapat kekerasan dan dipaksa memberi keterangan sesuai keinginan Polisi, yaitu bahwa dia menyerang polisi dengan batu.

"Saya disuruh duduk, terus disetrum, ada setengah jam," kata Lutfi.

4. Ananda diciduk Polisi pagi buta

Ananda Badudu Juga Akui Dianiaya Polisi Soal Demo DPRANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Perlu diketahui, kala itu pada 27 September 2019, Ananda dijemput Polisi untuk dimintai keterangan soal dirinya yang melakukan penggalangan dana untuk aksi demonstrasi di Gedung DPR lewat portal donasi online Kitabisa.com

Dia diciduk dikediamannya di Gedung Sarana Jaya, Tebet, Jakarta Selatan, saat matahari belum terbit.

Baca Juga: YLBHI: Lutfi Tidak Sendiri, Ada 542 Orang yang Disiksa Demi Pengakuan

Topik:

  • Umi Kalsum

Berita Terkini Lainnya