Anies Bakal Izinkan Restoran Buka Hingga Sahur Selama Ramadan

Akan ada aturan khusus soal kebijakan ini

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan bahwa jam operasional restoran di Jakarta selama bulan Ramadan, bakal diperpanjang hingga waktu sahur. Selama masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) mikro, operasional restoran hanya dibatasi hingga pukul 21.00 WIB.  

"Kalau selama ini harus tutup pukul 21.00 WIB di bulan Ramadan nanti tutupnya bisa lebih malam, dan bisa buka lebih pagi karena untuk melayani yang sahur. Detail nanti oleh dinas," kata dia di Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Jumat (9/4/2021).

Baca Juga: Anies: Buka Puasa Bersama Boleh, Tapi Dibatasi 50 Persen

1. Akan ada ketentuan khusus untuk jam buka resto

Anies Bakal Izinkan Restoran Buka Hingga Sahur Selama RamadanIlustrasi suasana restoran cepat saji saat PSBB Jakarta. IDN Times/Besse Fadhilah

Anies juga mengungkapkan bahwa jam buka restoran akan dilakukan penyesuaian selama Ramadan. Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini mengatakan akan ada ketentuan khusus mengenai jam operasional restoran saat Ramadan.

"Jam operasi nanti akan ada ketentuan khusus mengenai jam operasi, akan diumumkan terkait jam operasi yang berbeda hari di luar bulan Ramadan, karena pada bulan Ramadan aktivitas lebih banyak malam hari," tuturnya.

Baca Juga: Anies Habiskan Rp800 Juta Bangun Tugu Sepeda, DPRD: Gak Ada Prioritas!

2. Protokol kesehatan harus dilaksanakan dengan disiplin

Anies Bakal Izinkan Restoran Buka Hingga Sahur Selama RamadanIlustrasi makanan di restoran mewah (IDN Times/Fitang Budhi Adhitia)

Meski diizinkan beroperasi, Anies meminta agar tiap restoran dan tempat makan bisa menerapkan protokol kesehatan secara disiplin. 

"Maka pengelola restoran, tempat makan harus secara disiplin mengatur posisi duduk, disiplin atur kapasitas maksimal," ucapnya.

Anies menegaskan hal itu perlu dilakukan mengingat buka puasa bersama merupakan kegiatan yang berpotensi memberi penularan COVID-19.

"Sesungguhnya kegiatan makan malam, buka puasa sama-sama buka masker, sama-sama harus melakukan aktivitas yang punya potensi penularan," ujar dia.

3. Buka bersama diperbolehkan dengan kapasitas 50 persen

Anies Bakal Izinkan Restoran Buka Hingga Sahur Selama RamadanOpen Kitchen McD (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Anies menjelaskan bahwa buka puasa bersama tak bedanya dengan makan malam. Oleh sebab itu, pihaknya tetap memberlakukan pembatasan kapasitas 50 persen di beberapa kegiatan.

"Apa bedanya buka puasa dengan makan malam? Jadi prinsipnya adalah 50 persen di dalam kegiatan apa pun, apakah makan pagi, malam, apa makan sore, disebut iftar, disebut buka, sahur. Prinsipnya adalah 50 persen kapasitas,"

Anies juga mengimbau agar kegiatan buka puasa bersama tak dilaksanakan di Masjid. "Buka puasa di rumah buka puasa bersama keluarga saja," katanya.

Baca Juga: Ahok Bandingkan BBM Premium di Jakarta pada Eranya dan Anies Baswedan

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya