Anies Inspeksi, Rusun Nagrak Segera Dibuka untuk Pasien OTG COVID-19
Anies Baswedan di Balai Kota DKI Jakarta (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan bersama Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji mengecek kesiapan operasional Rumah Susun (Rusun) Nagrak, Cilincing, Jakarta Utara yang akan dijadikan tempat isolasi mandiri pasien COVID-19 tanpa gejala (Orang Tanpa Gejala/OTG).
"Siang hari ini kita baru saja melakukan inspeksi kesiapan Rusun Nagrak untuk menjadi tempat isolasi bagi masyarakat yang terpapar COVID-19 dan tidak bergejala, tetapi harus berada di dalam tempat isolasi," kata Anies, Rabu (23/6/2021).
Baca Juga: Anies Perpanjang PPKM Mikro hingga 5 Juli, Catat Aturan Terbarunya
1. Kapasitas rusun mampu menampung 2.500 pasien
Ilustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. ANTARA FOTO/Zabur KaruruAnies mengatakan, Rusun Nagrak bisa menampung 2.500 pasien COVID-19. Dengan melakukan inspeksi hari ini, Anies ingin memastikan bahwa pihaknya berikhtiar untuk menyediakan tempat isolasi bagi warga yang terpapar COVID-19.
"Jadi ini ikhtiar untuk memastikan bahwa di Jakarta warga yang terpapar bisa isolasi dengan baik agar yang lainnya tidak tertular," ujar dia.
2. Anies tunjuk Pangdam Jaya kelola Rusun Nagrak
Editor’s picks
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (Dok.Humas Pemprov DKI Jakarta)Mantan menteri pendidikan dan kebudayaan ini mengatakan, nantinya pengelolaan Rusun Nagrak dalam kendali Pangdam Jaya dan menjadi satu pengelolaan dengan Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran.
“Kita harus memutus mata rantai, dan pengelolaan tempat isolasi ini ada di dalam kendali Pangdam Jaya yang sekaligus juga Pangkogaskabpad (Panglima Komando Tugas Gabungan Tempat Terpadu),” ucapnya.
3. Dibuka karena Wisma Atlet penuh
Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat (IDN Times/Athif Aiman)Sementara itu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Mulyo Aji mengatakan, Rusun Nagrak dibuka setelah Wisma Atlet tak lagi bisa menampung pasien COVID-19, dan memang dikhususkan bagi OTG.
"Sekarang meningkatnya pasien OTG dan pasien bergejala, maka kami harus sudah mempersiapkan semaksimal mungkin RS Atlet untuk menangani mereka-mereka yang bergejala," ujarnya.
Baca Juga: Wisma Atlet Penuh, DKI Buka Wisma TMII dan Ragunan untuk Pasien COVID
Berita Terkini Lainnya
