Antisipasi Banjir, DKI Bakal Sulap Taman RTH untuk Tampung Air 

Ubah konsep green and blue

Jakarta, IDN Times - Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta Suzi Maraitawati mengatakan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal mengubah konsep Ruang Terbuka Hijau atau RTH dengan konsep baru.

Dia mengatakan RTH yang ada di Ibu Kota akan digunakan sebagai tempat penampungan air hujan untuk mengantisipasi banjir, konsep tersebut kata Suzi, adalah Green and Blue.

"Jadi ke depan pengembangan Dinas pertamanan itu bukan hanya membuat hijau, tapi kita mengembangkan biru, jadi Green and Blue, jadi di mana ada taman-taman kita itu dibuat yang bisa menampung air," kata dia di Jakarta, Senin (1/3/2021).

1. Gandeng SDA untuk buat ruang biru dan hijau ini

Antisipasi Banjir, DKI Bakal Sulap Taman RTH untuk Tampung Air (Ilistrasi RTH) IDN Times/Debbie Sutrisno

Suzi mengatakan pihak Dinas Pertamanan dan Hutan Kota DKI Jakarta tak akan bekerja sendiri. Pihaknya akan menggandeng Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk menciptakan ruang biru dan hijau ini.

Dia mengatakan genangan air yang merendam pemukiman warga bakal dialirkan menuju taman. "Memang taman-taman kita sekarang itu sudah kita banjirkan (menampung air)," kata dia.

Baca Juga: 7 Bencana Banjir Terparah di Dunia, Banjir Jakarta Semoga Tidak

2. Dapat menampung air hingga setinggi 80 sentimeter

Antisipasi Banjir, DKI Bakal Sulap Taman RTH untuk Tampung Air Ruang Terbuka Hijau (RTH) Utan Kemayoran di kawasan Kemayoran, Jakarta. (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)

Konsep ini, kata Suzi, bakal menyasar RTH yang berada dekat dengan permukiman masyarakat yang rawan mengalami banjir. Taman-taman yang ada akan difungsikan untuk menampung air genangan banjir.

"Supaya dari permukiman ya nanti masuknya ke taman, jadi itu salah satu cara kita untuk menyimpan air," ujarnya.

Suzi juga mengatakan taman-taman yang dialihkan tersebut punya kekuatan untuk menampung air hingga ketinggian 80 sentimeter.

3. Dinas SDA DKI bakal bangun 300 ribu sumur resapan

Antisipasi Banjir, DKI Bakal Sulap Taman RTH untuk Tampung Air Sumur resapan air SMP 207 Jakarta (IDN Times/Gregorius Aryodamar P)

Upaya lain untuk menanggulangi banjir juga dilakukan oleh Dinas SDA DKI Jakarta. Kepala Dinas SDA Yusmada Faiza menjelaskan pihaknya bakal membangun 300 ribu sumur resapan selama hingga 2022.

"Tahun 2021 sampai 2022 rencana kami 300 ribu titik dengan anggaran Rp400 miliar. Itu yang akan kami mulai pada tahun ini," ujarnya, Senin (22/2/2021).

Dia menjelaskan drainase itu bakal dibuat di lahan milik Pemprov DKI Jakarta. Contohnya, kata Juaini, pembuatan sumur resapan di kantor-kantor pemerintahan, puskesmas, hingga sekolah.

Termasuk di taman, kalau di taman kita bisa buat lebih lebar. Lalu, di badan jalan, di pinggir jalan itu, di separator itu kami bisa buat yang lebih luas juga," ujar dia.

Baca Juga: Mobil Terendam Banjir, Mitsubishi Berikan Layanan Towing Gratis  

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya