Beben-Razanah Jadi Korban Sriwijaya Air, Keluarga: Sempat Kami Tahan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY 182 atas nama Beben Sopian dan Razanah, Dade Gunadi, mendatangi posko ante mortem Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit (RS) Polri untuk memberikan sejumlah keperluan identifikasi.
"Kedatangan kedua. Kemarin kita diminta melengkapi aja sidik jari. Karena sidik jarinya kita gak punya," kata Dade Gunadi di RS Polri, Rabu (13/1/2021).
1. Beben sedang membawa Razanah untuk kemoterapi
Dade mengatakan Beben dan Razanah bertolak ke Pontianak dari Jakarta dengan Sriwijaya Air untuk pulang ke Ketapang.
Keduanya pulang setelah membawa Razanah melakukan kemoterapi di Bandung, Jawa Barat.
"Jadi keluarga saya, Bu Razanah itu lagi kemoterapi di Bandung," ujarnya.
Baca Juga: Penting saat Evakuasi Sriwijaya Air, Apa Itu Mobile Diving Chamber?
2. Keluarga sempat tahan agar keduanya tak pulang
Editor’s picks
Dia mengatakan bahwa keluarga sempat menahan Beben dan Razanah untuk pulang karena pekan depan adalah jadwal terakhir Razanah melakukan kemoterapi.
"Dia pulang, memang sudah kita tahan untuk gak usah pulang, ternyata pengin pulang, pulanglah, dan kejadian," kata Dade.
3. Keluarga awalnya cuek soal kabar ini
Dade mengaku bahwa keluarga awalnya tak memberi perhatian lebih pada kejadian jatuhnya pesawat Sriwijaya Air tersebut. Keluarga juga tak mengetahui kalau keduanya terbang dengan maskapai tersebut.
Informasi mengenai Beben dan Razanah yang menjadi korban jatuhnya Sriwijaya Air baru diketahui saat maskapai menghubungi keluarga.
"Awalnya pas kejadian itu kita cuek, cuek kebiasaan almarhum pakai maskapai yang lain. Cuma pas malam kita dapat dari call center Sriwijaya, kita yakin. Kita dapat manifes, ya sudah ada semua, gitu," katanya.
Dia juga berharap agar peristiwa ini bisa diketahui penyebabnya.
"Ya semoga penyebabnya cepat ketahuan. Kita ambil hikmatnya dari kejadian ini. Semoga semua penerbangan di Indonesia lebih baik," katanya.
Baca Juga: [BREAKING] Dua Korban Lagi Pesawat Sriwijaya Air SJY 182 Teridentifikasi