BEM SI Akan Geruduk Istana, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu Lintas

Ada sejumlah arus lalu lintas yang ditutup dan dialihkan

Jakarta, IDN Times - Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya
kembali menyiapkan rencana pengalihan arus lalu lintas di wilayah sekitar Istana Merdeka, Gambir, Jakarta Pusat.

Hal ini karena ada aksi demonstrasi penolakan Undang-Undang Cipta Kerja (UU Ciptaker) atau Omnibus Law, yang akan digelar mahasiswa yang tergabung dalam Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesa (BEM SI) pada hari ini.

"Kami kembali menyiapkan rencana rekayasa lalin di kawasan Istana hari ini," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Sambodo Purnomo Yogo, saat dikonfirmasi wartawan, Jumat (16/10/2020).

Baca Juga: Mahasiswa Akan Geruduk Istana Lagi Hari Ini, Desak UU Ciptaker Dicabut

1. Daftar arus lalu lintas yang akan dialihkan

BEM SI Akan Geruduk Istana, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu LintasIlustrasi keramaian dan kemacetan di Palembang (IDN Times/Feny Maulia Agustin)

Berikut rencana pengalihan arus lalu lintas yang sudah disiapkan Ditlantas Polda Metro Jaya:

1. Arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan menuju Jalan Veteran III diluruskan ke traffic light Harmoni.

2. Arus lalu lintas dari Jalan Medan Merdeka Timur yang akan menuju Jalan Medan Merdeka Utara dibelokkan ke kanan ke Jalan Perwira.

3. Arus lalu lintas dari Jalan Ridwan Rais yang akan menuju ke Jalan Medan Merdeka Selatan diluruskan ke Jalan Medan Merdeka Timur.

4. Arus lalu lintas dari Jalan MH Thamrin yang akan menuju ke Bundaran Patung Kuda dibelokkan ke kiri atau ke kanan ke Jalan Kebon Sirih.

5. Arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kiri ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Fachrudin dan arus lalin dari Jalan Fachrudin yang akan belok kanan ke Jalan Budi Kemuliaan diluruskan ke Jalan Abdul Muis.

6. Arus lalu lintas dari Jalan Tanah Abang II yang akan lurus ke Jalan Museum dibelokkan ke kiri maupun ke kanan. Arus lalu lintas dari Jalan Majapahit yang akan belok ke kiri ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Abdul Muis, dan arus lalu lintas dari Jalan Abdul Muis yang akan belok kanan ke Jalan Museum diluruskan ke Jalan Majapahit.

7. Arus lalu lintas dari l Hayam Wuruk yang akan lurus ke Jalan Majapahit dibelokkan ke kiri ke Jalan Juanda, dan arus lalu lintas dari Jalan Veteran Raya yang akan belok ke kiri ke Jalan Majapahit diluruskan ke Jalan Suryo Pranoto maupun dibelokkan ke kanan Jalan Gajah Mada.

2. Pengalihan arus lalu lintas bersifat situasional

BEM SI Akan Geruduk Istana, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu LintasIlustrasi (IDN Times/Rochmanudin)

Meski demikian, Sambodo mengatakan, rekayasa lalu lintas ini bersifat situasional. Jika nantinya ada kondisi yang mendesak terjadi di lapangan saat aksi demonstrasi berlangsung, maka rekayasa lalu lintas ini akan dilakukan.

"Pengalihan arus ini dilakukan secara situasional, tergantung situasi dan kondisi di lapangan nantinya," ujar dia.

3. Sudah ada tiga ruas jalan yang ditutup sejak Kamis malam

BEM SI Akan Geruduk Istana, Polisi Siapkan Pengalihan Arus Lalu LintasDok. Istimewa/Munuf

Dilansir ANTARA, Sambodo sebelumnya mengatakan bahwa sudah ada tiga ruas jalan yang ditutup sejak Kamis malam.

"Penutupan mulai pukul 23.00 WIB," kata dia, Kamis 15 Oktober 2020.

Sambodo mengatakan, petugas kepolisian sudah menutup Jalan Medan Merdeka Barat, Harmoni, Veteran III, dan belokan Gambir mengarah Istana.

Rencananya, BEM SI bakal aksi di depan Istana Negara pada hari ini. "Kami akan tetap fokuskan ke Istana Rakyat sesuai dengan tuntutan," kata Koordinator Media BEM SI Andi Khiyarullah saat dihubungi IDN Times, Kamis (15/10/2020) malam.

"Estimasi massa sejauh ini kurang lebih 6.000," ujar dia lagi.

Baca Juga: Ada Demo BEM SI 8 Kereta dari Gambir Dialihkan, Ini Daftarnya

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya