[BREAKING] RS Polri Terima 40 Sampel DNA Keluarga Korban Sriwijaya Air

14 Sampel korban #SJY182 didapatkan di RS Polri, Kramat Jati

Jakarta, IDN Times - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, telah mendapat 40 sampel DNA keluarga korban kecelakaan pesawat Sriwijaya Air SJY 182.

"Dapat kami sampaikan sampai jam 09.00 WIB pagi, tim DVI telah mendapat 40 sampel DNA," kata Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Rusdi Hartono dalam konferensi pers, Senin (10/1/2021).

Dia mengatakan, 14 sampel didapatkan di RS Polri, Kramat Jati, kemudian 24 sampel dapatkan di Pontianak, masing-masing satu sampel di Jawa Timur dan Sulawesi Selatan.

Sebelumnya, Rusdi mengatakan, tim DVI terdiri dari 306 personel yang terdiri dari berbagai instansi mulai dari Polri, Kemenkes, dan Ikatan Dokter Ahli Forensik Indonesia.

"Semua bekerja bersama untuk mulai mengidentifikasi jenazah korban," ucapnya di tempat yang sama, Minggu (10/1/2021).

Dia menambahkan bahwa proses pencarian jenazah terus berlangsung di bawah koordinasi Basarnas.

Sebelumnya, pesawat Sriwijaya SJY 182 jatuh setelah lepas landas di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Sabtu (9/1/2021).

Berikut kronologi yang sudah dihimpun oleh pihak Kemenhub, bersama dengan stakeholder terkait seperti Basarnas, KNKT, Angkasa Pura II, Airnav Indonesia, Sriwijaya Air, TNI, Polri, dan stakeholder terkait lainnya.

• Pesawat Sriwijaya SJY 182 take off dari Bandara Soekarno Hatta menuju Pontianak pada pukul 14.36 WIB.

• Pada pukul 14.37 WIB melewati 1700 kaki dan melakukan kontak dengan Jakarta Approach. Pesawat diizinkan naik ke ketinggian 29.000 kaki dengan mengikuti Standard Instrument Departure.

• Pukul 14.40 WIB, Jakarta Approach melihat pesawat Sriwijaya Air tidak ke arah 075 derajat melainkan ke Barat Laut qk berkoordinasi dengan Basarnas, Bandara tujuan, dan instansi terkait lainnya.

Bagi keluarga penumpang yang ingin mendapatkan informasi terkait kecelakaan SJY 182, bisa menghubungi hotline Sriwijaya Air di nomor 021 806 37817. Ada juga posko di Terminal 2D kedatangan Bandara Soekarno-Hatta.

Rumah Sakit Polri Kramatjati Jakarta juga membuka saluran khusus insiden jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJY 182 dan layanan psikologi bagi keluarga korban, dengan nomor hotline 0812 3503 9292.

Baca Juga: [LINIMASA] Pencarian Pesawat Sriwijaya Air SJY 182, Hari ke-3

https://www.youtube.com/embed/7_3sXNshq4E

Topik:

  • Sunariyah
  • Jumawan Syahrudin
  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya