Diduga Menistakan Agama, Muhammad Kece Disebut Pernah Menganut Islam

Polisi diminta tangkap Muhammad Kece

Jakarta, IDN Times - Ulama kharismatik sekaligus Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Hidayah Kabupaten Lebak, Banten KH Hasan Basri, mendorong agar polisi menangkap YouTuber Muhammad Kece terkait dugaan penistaan agama Islam dan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat.

"Semua ulama Lebak menyesalkan beredarnya video Muhammad Kece melalui kanal YouTube telah menistakan agama Islam, padahal dia sebelumnya penganut Islam," kata dia dilansir melalui ANTARA, Minggu (22/8/2021).

Baca Juga: Kemendagri Tegaskan Tak Ada Kolom Agama Baha'i di e-KTP

1. Pernyataan Muhammad Kece disebut nistakan Islam

Diduga Menistakan Agama, Muhammad Kece Disebut Pernah Menganut IslamMasyarakat mengikuti salat Id berjamaah di Masjid Raya Al Mashun Medan, Minggu (24/5). Pihak masjid mewajibkan jemaah menggunakan masker selama mengikuti jalannya ibadah. (IDN Times/Prayugo Utomo)

Pernyataan Muhammad Kece, menurut Hasan, masuk kategori menistakan agama Islam, karena menuduh Nabi Muhammad SAW dikelilingi setan dan pendusta.

Dia juga menyatakan kitab kuning yang diajarkan di pondok pesantren menyesatkan dan menimbulkan radikalisme. Penyampaian Muhammad Kece dirasa menyebarkan kebencian dan penghinaan terhadap agama Islam.

"Kami berharap polisi segera menangkap Muhammad Kece, karena berpotensi menimbulkan perpecahan persatuan dan kesatuan bangsa," kata Hasan.

2. Pesantren salafi mayoritas dari kalangan NU

Diduga Menistakan Agama, Muhammad Kece Disebut Pernah Menganut IslamANTARA FOTO/Prasetia Fauzani

Menurut Hasan, selama ini pondok pesantren salafi di Indonesia, termasuk di Banten yang mengaji kitab kuning tidak ditemukan kiai maupun santri terpapar radikalisme dan terorisme.

Kebanyakan pesantren salafi itu, kata Hasan, berasal dari kalangan warga Nahdlatul Ulama (NU). Mereka kiai dan santri ponpes salafi sangat cinta Tanah Air, karena bagian dari pada keimanan.

Mestinya, menurut Hasan, Muhammad Kece dapat menebar kebaikan dan saling menghormati di tengah perbedaan keyakinan itu dan tak menghina, serta menistakan Islam. Karena dalam Al-Qur'an Lakum dinukum waliyadin artinya bagimu agamamu bagiku agamaku.

"Kami mengecam tindakan dan pernyataan Muhammad Kece yang intoleransi, dan aparat kepolisian harus segera menangkapnya," kata Komisi Fatwa MUI Banten itu.

3. Ajak umat Islam tak terpancing Muhammad Kece

Diduga Menistakan Agama, Muhammad Kece Disebut Pernah Menganut IslamIlustrasi Toleransi Agama (IDN Times/Mardya Shakti)

Hasan mengajak umat Islam tidak terpancing dengan pernyataan YouTuber Muhammad Kece yang menistakan agama Islam.

Umat Islam, kata dia, wajib menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di NKRI. Di samping itu, juga menjaga sikap toleransi dengan menghormati serta menghargai di tengah perbedaan agama, suku, bahasa, dan adat.

"Allah SWT menciptakan manusia di muka bumi dengan perbedaan, keragaman itu untuk saling bersatu dan melindungi serta jangan terjadi perpecahan," ujar Hasan.

Baca Juga: Buntut Video Penistaan Nabi Muhammad, Mesir Blokir YouTube Selama Sebulan

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya