Dinkes DKI: 32 Pasien Dalam Pengawasan Belum Tentu Kena Virus Corona
Grafik Corona di Jakarta yang tersebar (Dok. Istimewa)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mengatakan hingga saat ini terdapat 32 pasien yang berada dalam pengawasan virus corona. Ada pula 115 orang yang berstatus pemantauan kesehatan sesuai dengan standar yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan.
Kepala Dinkes DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengeluarkan data itu untuk memberikan klarifikasi mengenai slide presentasi berisi data grafik yang viral di publik. Penjelasan yang beredar di media sosial, kata Dwi, tidak sesuai kenyataannya.
Ia menegaskan publik di Jakarta tidak perlu khawatir karena hingga saat ini tak ada kasus positif virus yang disebut COVID-19 itu.
"Gambar dan penjelasan yang tersebar di masyarakat tidak menjelaskan secara benar dan
utuh isi paparan," kata Dwi melalui keterangan tertulis pada Sabtu (29/2).
Lalu, bagaimana kondisi pasien yang kini tengah dipantau oleh Dinkes itu?
1. Dinkes melakukan pemantauan terhadap orang-orang yang pernah lakukan perjalanan ke negara terjangkit virus corona
Ilustrasi Virus Corona (IDN Times/Arief Rahmat)Dwi menjelaskan memang terdapat 115 orang dalam pemantauan dan 32 pasien yang kini sedang dalam pengawasan berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan RI. Pada slide yang dimaksudkan dengan “kasus COVID-19” yakni menunjukkan pasien dengan dugaan awal COVID-19 karena memiliki gejala dan
riwayat perjalanan dari negara terjangkit.
"Pemeriksaan sampel di Litbangkes Kementerian Kesehatan RI menunjukkan hasil negatif COVID-19 di DKI Jakarta," kata dia.
Editor’s picks
Baca Juga: Virus Corona Masih Tinggi, Tiongkok Sudah Buka Penerbangan Antar Benua
2. Pasien yang diawasi berada di lima wilayah Jakarta
Monumen Nasional (IDN Times/Lia Hutasoit)Dwi juga menjelaskan terkait pasien yang dimaksud sedang dalam pemantauan. Pasien-pasien tersebut kini sedang dalam pengawasan berdasarkan
hasil penyelidikan epidemiologi (PE) yang tersebar di 5 wilayah kota di DKI Jakarta dan luar DKI Jakarta (sesuai dengan grafik batang).
"Dinas Kesehatan terus berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan RI dan
instansi terkait dalam melaksanakan pengawasan dan pemantauan," ujarnya.
3. Dinkes DKI Jakarta mendorong warga untuk menghubungi call centre bila butuh informasi soal virus corona
Seorang pria memakai masker pelindung mengendarai sepeda di jalan utama di Wuhan, pusat terjadinya penularan virus corona baru, provinsi Hubei, Tiongkok, pada 20 Februari 2020. (ANTARA FOTO/REUTERS/Stringer)Dwi juga mengimbau bagi masyarakat yang memerlukan informasi terkait virus corona atau COVID-19 dapat menghubungi call center Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta di nomor 081388376955.
(Gejala orang yang terkena virus corona) IDN Times/Arief RahmatBaca Juga: IDI: Pasien yang Terjangkit Virus Corona Wajib Ditanggung Pemerintah
Topik:
Berita Terkini Lainnya
