DKI Hemat Rp707,3 Juta dari 3 Kali Pemadaman Listrik Selama 2021
_600x400.jpg)
Ilustrasi listrik (IDN Times/Arief Rahmat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta melaporkan, kegiatan pemadaman listrik serentak di Jakarta dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia pada Sabtu 5 Juni 2021 berhasil mengurangi emisi karbon mencapai lebih dari 100 ton, dan diklaim berhasil mengurangi penggunaan BBM mencapai 49 kilo liter.
"Estimasi pengurangan emisi karbon 118,54 ton," kata Pelaksana Tugas Kepala Dinas Lingkungan Hidup (LH) DKI Syaripudin dalam keterangannya di Jakarta, Senin (7/6/2021).
Baca Juga: Hari Lingkungan Hidup Sedunia, UNDP Ajak Kaum Muda Go Green
1. Penurunan emisi karbon Hari Lingkungan Hidup Sedunia lebih tinggi dari Hari Bumi
KOMPAS USU melakukan penanaman pohon di Hulu Sungai Deli untuk memeringati Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Sabtu (5/6/2021). (Dok. KOMPAS USU)Angka penurunan emisi karbon meningkat hampir empat kali lipat jika dibandingkan dengan kegiatan pemadaman listrik di momen Hari Bumi yang jatuh pada 24 April 2021.
Kala itu, pelaksanaan pemadaman lampu juga dilakukan serentak dan diklaim berhasil mengurangi tingkat emisi karbon sebanyak 29,90 ton.
2. Sepanjang 2021 DKI klaim turunkan 440,74 ton emisi karbon
Editor’s picks
(Ilustrasi) ANTARA FOTO/RahmadSedangkan pada momen gerakan Earth Hour yang jatuh pada 27 Maret 2021, total emisi karbon yang berhasil diturunkan mencapai 292,3 ton.
Sehingga sepanjang 2021 estimasi penurunan emisi karbon di Jakarta mencapai 440,74 ton.
3. Jakarta sebut hemat listrik mencapai Rp707,3 juta
Ilustrasi Kabel (IDN Times/Sukma Shakti)Kegiatan pemadaman listrik yang dilakukan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta juga diklaim menghemat energi.
Pada kegiatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 5 Juni 2021, penghematan energi listrik 165 MW atau setara dengan Rp181,4 Juta. Kemudian pada Hari Bumi yang jatuh 24 April 2021 total energi listrik yang dihemat mencapai 42 MW atau setara dengan Rp46 juta.
Kemudian pada kegiatan Earth Hour yang jatuh pada 27 Maret 2021 ada 332,21 MW energi listrik yang dihemat estimasi setara dengan Rp479,9 juta, sehingga total energi listrik yang dihemat di Jakarta mencapai 539,21 MW atau setara dengan Rp707,3 juta.
Baca Juga: Dilakukan Secara Daring, Partisipasi Earth Hour 2020 Diharapkan Naik
Berita Terkini Lainnya
