DKI Jakarta Laksanakan Vaksinasi COVID Malam Hari, Siapa Pesertanya?
Ilustrasi. Vaksinator mempersiapkan alat suntik sebelum menyuntikan vaksin COVID-19 bagi seniman dan budayawan di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (19/4/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melaksanakan agenda vaksinasi COVID-19 di waktu yang berbeda dari pelaksanaan vaksin pada umumnya. DKI Jakarta mulai melaksanakan vaksinasi di malam hari untuk membantu para pekerja yang sibuk beraktivitas sepanjang hari.
"Vaksinasi malam ini untuk mengakomodasi warga yang tidak bisa meninggalkan kegiatan atau pekerjaannya pada pagi-siang hari," tulis Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di Instagramnya @aniesbaswedan, Selasa (10/8/2021).
1. Perluasan jam layanan bisa capai target vaksinasi
ilustrasi vaksinasi COVID-19 (IDN Times/Uni Lubis)Vaksinasi malam hari ini diinisiasi oleh Kecamatan Setiabudi, Jakarta Selatan. Vaksinasi mulai dilakukan pada sore hingga malam hari, berkolaborasi dengan berbagai pihak.
"Dengan perluasan jam pelayanan vaksinasi ini kami makin optimis, target vaksinasi DKI Jakarta akan tercapai dalam waktu dekat," ujarnya.
Baca Juga: Sambil Menangis, Perawat yang Suntik Vaksin Kosong di Pluit Akui Lalai
2. Anies ingatkan bagaimana flu Spanyol renggut banyak nyawa
Ilustrasi Flu (IDN Times/Arief Rahmat)Editor’s picks
Anie mengutarakan bahwa COVID-19 adalah wabah terbesar usai flu Spayol seratus tahun yang lalu hingga merenggut sekitar 50 juta orang atau 2 persen populasi manusia.
Di Indonesia sendiri total kematian akibat flu Spanyol mencapai 1,3 juta atau 2,5 persen dari jumlah populasi Indonesia waktu itu yakni 53 juta orang.
"COVID-19 hingga hari ini telah merenggut nyawa 4,3 juta orang di seluruh dunia, termasuk 108 ribu rakyat Indonesia," ujarnya.
Maka dari itu keberadaan vaksinasi kata dia menjadi salah satu cara menyelamatkan banyak nyawa manusia.
3. Vaksinasi dosis pertama di Jakarta sudah 8,5 juta
Vaksinator menyuntikkan vaksin COVID-19 dosis pertama pada seorang seniman saat vaksinasi massal bagi seniman dan budayawan, di Galeri Nasional, Jakarta, Senin (19/4/2021). (ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat)Hingga saat ini vaksinasi COVID-19 dosis pertama di DKI Jakarta sudah mencapai 8.507.635 orang. Sedangkan vaksinasi dosis kedua baru menyentuh angka 3.532.646 orang.
Pada Senin (9/8/2021), vaksinasi di Ibu Kota mencapai 136.445 orang, sedangkan dosis kedua mencapai 116.682 orang.
"Seiring dengan strategi tes, lacak, dan isolasi, vaksinasi COVID-19 juga digalakkan pada warga Jakarta usia di atas12 tahun, untuk mengurangi penularan dan dampak virus COVID-19," tulis akun @dkijakarta.
Baca Juga: Polisi Tangkap Vaksinator yang Suntik Vaksin Kosong di Pluit
Berita Terkini Lainnya
