Jakarta Banjir di Tengah Pandemik, BNPB Tetap Meninjau ke Lapangan

Banjir di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Timur

Jakarta, IDN Times - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melakukan pengecekan wilayah pasca-banjir yang terjadi di Jakarta Selatan dan Jakarta Barat pada Senin (27/4).

Pengecekan ini dilakukan oleh BNPB di tengah kondisi pandemik virus corona.

"Meski pun banjir berada di wilayah episenter pandemi, BNPB tetap menuju ke lokasi terdampak," kata Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Bencana BNPB, Agus Wibowo melalui keterangan tertulis yang diterima IDN Times, Selasa (29/4) malam.

1. Bukan hanya hadapi COVID-19, warga Jakarta juga berhadapan dengan banjir

Jakarta Banjir di Tengah Pandemik, BNPB Tetap Meninjau ke LapanganIlustrasi (ANTARA FOTO/Sigid Kurniawan)

Agus mengatakan bahwa masyarakat Jakarta tidak hanya menghadapi virus corona, tetapi juga turut melewati bencana banjir yang masih terjadi hingga akhir April 2020.

"Hujan dengan intensitas tinggi menjadi salah satu pemicu banjir di dua wilayah tersebut. Ketinggian air beragam 20 sampai dengan 90 cm meski pun saat ini sudah surut," ujar dia.

Wilayah Jakarta Selatan yang terdampak genangan banjir berada di Kelurahan Cilandak Timur dan Gandaria Selatan, sedangkan di Jakarta Barat banjir berada di Kembangan Utara.

Baca Juga: BNPB Benarkan Data COVID-19 di Daerah Tidak Sinkron dengan di Pusat

2. Sebanyak 150 KK terdampak banjir

Jakarta Banjir di Tengah Pandemik, BNPB Tetap Meninjau ke LapanganKondisi banjir kawasan Jakarta Barat pada Rabu (1/1). (IDN Times/Lia Hutasoit)

Direktur Dukungan Sumber Daya Darurat BNPB Jarwansah dengan BPBD DKI Jakarta, menyusuri wilayah di Kelurahan Kemang Selatan yang sempat terdampak banjir.

"Sebanyak 105 KK di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Barat terdampak banjir yang terjadi pada Senin lalu," kata Agus.

3. Pengecekan tetap dilakukan dengan memperhatikan keamanan dan keselamatan

Jakarta Banjir di Tengah Pandemik, BNPB Tetap Meninjau ke LapanganKepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo (kanan) bersama Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto menyampaikan keterangan pers di Jakarta, Selasa (17/3/2020) (ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

Selain itu, dia menjelaskan bahwa BNPB juga melakukan pengecekan
dan koordinasi di lapangan guna memastikan penanganan banjir bisa berlangsung dengan baik.

BPBD DKI Jakarta melakukan juga melakukan pendataan dan Dinas Sosial DKI Jakarta juga telah membagikan makanan ke warga yang berada di pos pengungsian. Saat melakukan pengecekan, Agus mengatakan bahwa pihaknya tetap memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan.

"Ini disebabkan karena potensi bahaya virus SARS-CoV-2 yang masih merebah di wilayah Jakarta," ujar dia.

Baca Juga: Kunjungi Korban Banjir, DPRD DKI Temukan Penyebab Banjir Jakarta

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya