Jelang Akhir Masa Jabatan, Begini Orang Sekitar JK Menilai Dirinya

Terima kasih, Pak Jusuf Kalla!

Jakarta, IDN Times - Wakil Presiden (Wapres) Jusuf Kalla akan segera mengakhiri masa jabatannya setelah menjadi tandem dari Presiden Joko Widodo sejak tahun 2014.

Tak sembarang orang dapat menjadi Wapres, namun JK bahkan mampu melakukannya dua periode dengan dua Presiden yang berbeda.

Di masa purnatugas-nya ini yang sebentar lagi akan menyambut, para pejabat negara menceritakan kembali bagaimana sosok Jusuf Kalla saat berkiprah di dunia politik Indonesia.

1. Sikap JK mengenai konflik di Indonesia

Jelang Akhir Masa Jabatan, Begini Orang Sekitar JK Menilai DirinyaANTARA FOTO/Galih Pradipta

Gubernur Aceh serta juru runding GAM Zaini Abdullah, mengatakan bahwa JK adalah pemimpin yang memiliki sikap berani dan cepat mengambil keputusan serta solutif.

“Beliau bukan hanya pemimpin, tapi juga saudara yang ingin membantu penyelesaian pertikaian. Contohnya konflik Aceh" ujar Zaini Abdullah, dalam program Mata Najwa yang tayang di Trans7, Rabu (16/10).

Baca Juga: Tak Lagi Jadi Wapres, Jusuf Kalla Mau Ngapain Ya?

2. Jadi penyemangat politisi muda

Jelang Akhir Masa Jabatan, Begini Orang Sekitar JK Menilai DirinyaInstagram/Dewan Masjid Indonesia

Politisi perempuan serta mantan jurnalis Mutia Hafid, menilai seorang Jusuf Kalla di matanya adalah salah satu alasan dirinya berani untuk masuk ke dunia politik.

"Kalau gak ada Pak JK, mungkin saya gak akan masuk politik. Beliau bilangnya singkat, tapi sepertinya tahu ini bisa mengubah keputusan saya. Beliau bilang perempuan dan anak muda perlu diwakili," ujar Mutya di program acara yang sama.

3. Seorang yang konsisten

Jelang Akhir Masa Jabatan, Begini Orang Sekitar JK Menilai DirinyaANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Selain dua tokoh besar di atas , Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Syafruddin, mengatakan bahwa Jusuf Kalla adalah orang yang konsisten.

Mantan ajudan Jusuf Kalla ini mengatakan bahwa dirinya belajar bagaimana berpolitik dari Jusuf Kalla.

"15 tahun saya jadi ajudan, beliau selalu konsisten, walau pun beliau tidak berkata-kata tapi gesture tubuhnya yang berkata-kata, melalui beliau saya belajar tentang politik," ujar Syafruddin.

4. JK tidak bisa diatur

Jelang Akhir Masa Jabatan, Begini Orang Sekitar JK Menilai DirinyaIDN Times/Larasati Rey

Selain itu, ternyata, seorang Jusuf Kalla adalah sosok yang tidak bisa diatur. Mufidah Kalla, sang istri, menjelaskan bagaimana seorang Jusuf Kalla merupakan seorang yang tidak dapat diatur.

“Pak JK gak bisa diatur. Penampilan gak bisa, rambut juga gak bisa. Biasanya ada seragam. Biasanya saya sudah pakai baju yang sama, nanti dia pelan-pelan ganti. Katanya nanti kayak pemain band," ujar sang istri.

Baca Juga: Jokowi dan JK Gelar Acara Perpisahan dengan Menteri Sebelum Pelantikan

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya