Kasus Isoman Meninggal di DKI Tertinggi, Anies: Tak Pernah Tutupi Data

Anies klaim DKI satu-satunya daerah punya data isoman

Jakarta, IDN Times - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan buka suara terkait banyaknya kasus pasien isolasi mandiri COVID-19 yang meninggal dunia. Dia mengatakan DKI tidak pernah sama sekali menyembunyikan, mengurangi, bahkan menambahkan data terkait penanganan virus corona.

"Ini saya rasa perlu garis bawahi, kami di Jakarta tidak pernah menutupi data, tidak pernah mengurangi, tidak pernah menambahi. Bila ada yang meninggal, kita laporkan, bila selamat, kita laporkan. Tidak pernah ditutup-tutupi," kata Anies dalam agenda virtual bersama Kadin Indonesia, TNI-Polriyang diselenggarakan virtual, Minggu (25/7/2021).

Baca Juga: Bertaruh Nyawa Jemput Jenazah COVID yang Meninggal saat Isoman

1. Jakarta diklaim satu-satunya yang punya data warga isoman

Kasus Isoman Meninggal di DKI Tertinggi, Anies: Tak Pernah Tutupi DataGubernur DKI Anies Baswedan dalam agenda virtual bersama Kadin Indonesia, TNI-POLRI yang diselenggarakan virtual, Minggu (25/7/2021) (Dok. Istimewa)

Anies mengklaim Jakarta mungkin jadi satu-satunya yang punya data tentang isolasi mandiri dengan dengan kondisi beserta statusnya. Data ini, kata dia, didapatkan dari hasil rapat bersama tim yang berada di jajarannya, mulai dari lurah, Babinsa, hingga Bhabinkamtibmas.

"Itu harus tahu siapa positif, siapa isolasi mandiri di setiap wilayahnya," ujarnya.

2. Banyak warga yang butuh perawatan tak bisa dirawat di rumah sakit

Kasus Isoman Meninggal di DKI Tertinggi, Anies: Tak Pernah Tutupi DataIlustrasi petugas medis yang menangani COVID-19 (ANTARA FOTO/Basri Marzuki)

Anies menjelaskan selama Juni dan Juli rumah sakit di Jakarta kapasitasnya telah terlampaui. Maka itu, banyak dari warga yang seharusnya mendapatkan pelayanan tetapi tidak bisa masuk rumah sakit, karena tempat yang memang terbatas.

"Nah, itulah yg kemudian salah satu sebab kontribusi terhadap kasus mereka-mereka yang isolasi tidak bisa terselamatkan. Karena mereka seharusnya berada di rumah sakit," ujarnya.

3. Anies klaim kondisi IGD di Jakarta tak lagi penuh

Kasus Isoman Meninggal di DKI Tertinggi, Anies: Tak Pernah Tutupi DataIlustrasi IGD (IDN Times/Besse Fadhilah)

Dengan kondisi yang ada, Anies meminta agar semua warga mau membuka data dengan baik, supaya penanganan dan perlindungan bisa dilakukan dengan baik. Karena, menurut dia, saat ini kondisi IGD di DKI Jakarta mulai landai dan banyak yang kosong.

"Jadi bila melihat laporan dari rumah sakit, jumlah keterisian IGD sudah mulai tidak lagi full," kata dia.

4. Ada 1.214 pasien isoman di DKI meninggal

Kasus Isoman Meninggal di DKI Tertinggi, Anies: Tak Pernah Tutupi DataIlustrasi Ruang Isolasi Mandiri COVID-19. (ANTARA FOTO/Zabur Karuru)

Sekadar informasi, koalisi warga LaporCovid-19 menyebutkan DKI Jakarta jadi provinsi dengan penyumbang kasus kematian isolasi terbanyak di seluruh Indonesia dengan total 1.214 kasus, disusul Jawa Barat dengan 683 kasus dan Yogyakarta 250 kasus.

Hingga Jumat (23/7/2021), ada 2.452 kasus kematian isolasi mandiri dan di luar rumah sakit yang terjadi di Indonesia.

Berikut adalah jumlah kematian warga saat isoman dan di luar rumah sakit di 10 kota/kabupaten:

  • Jakarta Timur 403 kasus
  • Jakarta Selatan 289 kasus
  • Jakarta Utara 204 kasus
  • Jakarta Pusat 162 kasus
  • Jakarta Barat 156 kasus
  • Kota Bekasi 118 kasus
  • Sleman 110 kasus
  • Klaten 100 kasus
  • Kota Depok 95 kasus
  • Bekasi 91 kasus.

Baca Juga: Warga Meninggal Saat Isoman COVID-19, Begini Penjelasan Anies Baswedan

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya