Menilik Anggaran Jumbo Polri yang Diterima dari APBN

Pada 2022 jadi lembaga dengan pagu terbesar

Jakarta, IDN Times - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) punya tugas untuk memelihara keamanan dan ketertiban hingga menegakkan hukum, memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat.

Dalam dokumen APBN 2022 Kementerian Keuangan, dijelaskan tiga kementerian atau lembaga dengan pagu terbesar, mulai dari Kementerian Pertahanan Rp134,7 triliun, Polri Rp111 triliun, dan Kementerian PUPR Rp100,6 triliun.

Baca Juga: Pengadaan Gas Air Mata Polri 2022 Mencapai Rp159,8 Miliar

1. Anggaran untuk institusi Polri 2023 mencapai Rp107,7 triliun

Menilik Anggaran Jumbo Polri yang Diterima dari APBNKonpers Mabes Polri Terkait Pelaku Hoaks UU Ciptaker (Dok. Humas Mabes Polri)

Dalam rincian belanja pemerintah pusat dan pembiayaan anggaran dalam rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun anggaran 2023, dijelaskan untuk Korps Bhayangkara biaya yang disediakan mencapai Rp107.763.101.578.000

Dengan rincian yang diperuntukkan pada lima program:

  • Program dukungan manajemen Rp49.315.059.841.000
  • Program profesionalisme SDM Polri Rp2.515.782.320.000
  • Program penyelidikan dan penyidikan tindak pidana Rp5.598.585.813.000
  • Program modernisasi almatsus dan sarana prasarana Polri Rp30.460.418.735.000
  • Program pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat Rp19.873.254.869.000

2. Usulan tambahan anggaran 2023 menjadi Rp131 triliun

Menilik Anggaran Jumbo Polri yang Diterima dari APBNIDNTimes

Komisi III DPR saat rapat dapat menerima penjelasan dari Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono atas Pagu Anggaran tahun 2023, yang ditetapkan oleh Kementerian Keuangan sebesar Rp107,7 triliun dan menyetujui usulan tambahan yang diajukan sebesar Rp23,4 triliun sehingga menjadi Rp131,1 triliun

Sementara itu perlu diketahui bahwa realisasi anggaran Polri di tahun 2021 mencapai Rp102,224 triliun atau 96,53 persen yang dialokasikan ke dalam lima program Polri.

3. Optimalkan anggaran untuk pendidikan mental

Menilik Anggaran Jumbo Polri yang Diterima dari APBNKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meresmikan 'Rumah Kebangsaan' yang digagas oleh pemuda dan mahasiswa dari kelompok Cipayung Plus. Peresmian itu digelar di Jalan Hang Lekir, Jakarta Selatan, Senin (27/6/2022). (dok. Humas Polri)

Sementara pada September 2022, Wakil Ketua Komisi III DPR RI Adies Kadir mengingatkan Polri untuk makin mengoptimalkan penggunaan anggaran Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian negara atau lembaga (RKA-KL) tahun 2023 mendatang.

Hal ini untuk pendidikan mental segenap personel Polri, khususnya yang masih berpangkat golongan Bintara dan Tamtama.

“Pak Wakapolri, kami baru mendapat kabar bahwa semalam ada lagi peristiwa polisi tembak polisi di Lampung Tengah. Dan dalam rangka pembahasan anggaran RKA-KL 2023, kita harapkan pendidikan mental daripada adik-adik kita di Polri khususnya yang masih berpangkat Brigadir, apalagi mungkin baru pegang senjata mungkin bisa dievaluasi atau bisa diperketat lagi,” ujar Adies di DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin (5/9/2022).

Baca Juga: Komnas HAM: Banyak Korban Kanjuruhan Kurang Oksigen Kena Gas Air Mata

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya