Pencanangan HUT DKI dan CFD, 20 Ruas Jalan Menuju Sudirman Ditutup
Intinya Sih...
- Dishub DKI Jakarta siapkan rekayasa lalu lintas untuk HBKB di Jalan M.H. Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman.
- Penutupan dilakukan di 20 ruas jalan menuju Bundaran HI, dengan 74 personel Dishub yang bersiaga.
- Akses jalan tertutup dari Jalan Pintu 1 Senayan hingga Simpang Agus Salim, dengan rute alternatif yang ditetapkan.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi DKI Jakarta menyiapkan rekayasa lalu lintas dalam mendukung kegiatan Pencanangan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-497 Kota Jakarta, Minggu 19 Mei 2024, di Bundaran Hotel Indonesia (HI), Jakarta Pusat.
Kegiatan akan dilaksanakan bertepatan dengan Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day yakni pukul 06.00-10.00 di sepanjang Jalan M.H. Thamrin dan Jalan Jenderal Sudirman, dengan panggung utama yang berada di Bundaran HI.
Kepala Dishub Provinsi DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, penutupan dilakukan di Jalan Jenderal Sudirman (Bundaran Patung Pemuda) hingga Jalan M.H. Thamrin (Bundaran Air Mancur).
"Seperti HBKB biasanya, terdapat 20 ruas jalan yang aksesnya ditutup menuju Jalan Jenderal Sudirman dan M.H. Thamrin. Perlu diantisipasi kerumunan yang lebih banyak, namun kami sudah siapkan rekayasa lalu lintas dan ada 74 personel Dishub yang bersiaga di titik-titik tertentu,” kata dia dalam keterangannya, Sabtu (18/5/2024).
Baca Juga: Pemprov DKI Gandeng Think Policy, Tingkatkan Kebijakan Berbasis Data
1. Ada penutupan akses di Bendungan Hilir hingga Karet Pasar Baru Timur 5
Dia menjelaskan sejumlah putupan akses yang dimaksud. Mulai dari Jalan Pintu 1 Senayan, Jalur Lambat, Simpang Susun Semanggi dan Kupingan Semanggi (Gatsu), Jalan Bendungan Hilir, Jalan K. H. Mas Mansyur dan Jalan Karet Pasar Baru Timur 5.
Kemudian dari Kupingan Kolong Sudirman, Jalan Kotabumi & Jalan Baturaja, Jalan Teluk Betung, Jalan Kebon Kacang, Jalan Sunda, Lampu Merah Imam Bonjol, dan Sumenep Tosari, Landmark (Indocement).
Editor’s picks
2. Penutupan akses di kolong Semanggi hingga SCBD
Setelah itu ada Jalan Setiabudi, Jalan Prof. Dr. Satrio, Jalan Masjid (Sampoerna), Jalan Garnisun & Kolong Semanggi, Jalur Lambat, Simpang Susun Semanggi dan Kupingan Semanggi (Gatsu), SCBD dan Jalan Tulodong Atas 2 samping CIMB.
Sementara akses jalan dari arah timur ke barat dan sebaliknya yang masih dapat dilintasi yaitu Jalan Budi Kemuliaan dan Jalan Medan Merdeka Selatan, Jalan Kebon Sirih dari arah barat. Untuk arah dari timur ditutup di Simpang Agus Salim, Jalan K. H. Wahid Hasyim dan Jalan Galunggung-Penjernihan 1.
3. Rekayasa lalu lintas di sejumlah rute
Selama kegiatan berlangsung, rekayasa lalu lintas akan diterapkan, mulai dari rekayasa lalu lintas dari selatan ke utara, dialihkan melalui Jalan Asia Afrika-Jalan Gerbang Pemuda-Jalan Gatot Subroto-Jalan K. S. Tubun-Jalan K. H. Mas Mansyur-Jalan Cideng-dan seterusnya, atau dapat melalui Jalan H. R. Rasuna Said-Jalan Prof. Dr. Satrio-Jalan K. H. Mas Mansyur-dan seterusnya, berlaku arah sebaliknya.
Rekayasa lalu lintas dari arah utara ke selatan, dialihkan melalui Jalan Medan Merdeka Selatan-Jalan M. Ridwan Rais-Jalan Tugu Tani-Jalan Menteng-Jalan Cut Meutia-Jalan Dr. G. S. S. J. Samratulangi-Jalan H. O. S. Cokroaminoto-Jalan H. R. Rasuna Said, atau melalui Jalan Gunung Sahari-Jalan Kramat Raya-Jalan Salemba-Jalan Proklamasi-Jalan Tambak-Jalan Prof. Dr. Saharjo-dan seterusnya.
Rekayasa lalu lintas dari arah barat ke timur dan sebaliknya yang masih dapat dilintasi yaitu Jalan Budi Kemuliaan-Jalan Merdeka Selatan, Jalan Kebon Sirih (Barat-Timur), Jalan K. H. Wahid Hasyim, Jalan Galunggung-Penjernihan 1.
”Diimbau kepada para pengguna jalan agar dapat menyesuaikan pengaturan lalu lintas yang ditetapkan dan mengikuti petunjuk petugas di lapangan, serta mengutamakan keselamatan di jalan,” kata Syafrin.