Polisi akan Periksa Kejiwaan Tersangka Mutilasi Rinaldi Pekan Depan

Polisi juga sedang rampungkan berkas perkara kasus ini

Jakarta IDN Times - Kasus pembunuhan disertai mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, masih berlanjut walau dua tersangka sudah tertangkap yakni Laeli Atik Supriyatin (LAS), 27 tahun, dan Djumaidi Al Fajar (DAF), 26 tahun.

Rencananya, pekan depan, Polda Metro Jaya akan memeriksa kejiwaan dua tersangka kasus pembunuhan berencana ini.

"Kita rencanakan minggu depan, kita coba periksa kejiwaan DAF ini," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus di Polda Metro Jaya, Jakarta, Kamis (24/9/2020).

1. Hasil sementara menunjukkan bahwa DAF tak punya gangguan jiwa

Polisi akan Periksa Kejiwaan Tersangka Mutilasi Rinaldi Pekan DepanRekonstruksi kasus pembunuhan dan mutilasi RHW (Dok. Istimewa)

Yusri mengatakan bahwa hasil pemeriksaan sementara tersangka DAF, sejauh ini tidak menunjukkan indikasi gangguan jiwa. Walau pun begitu pihaknya akan tetap melakukan pemeriksaan kejiwaan terhadap tersangka.

"Kalau kondisi tersangka ya normal, tapi kita mencari apakah dengan keterangan dia membunuh atau mutilasi ini apakah ada kejiwaan lain harus kita dalami lagi," ujar dia

Baca Juga: Polisi Tengah Susun Berkas Perkara Dua Tersangka Mutilasi Rinaldi

2. Polisi sedang rampungkan berkas perkara

Polisi akan Periksa Kejiwaan Tersangka Mutilasi Rinaldi Pekan DepanKepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus (IDN Times/Axel Jo Harianja)

Yusri juga menjelaskan bahwa hingga saat ini pihaknya masih merampungkan berkas perkara kasus tersebut. Berkas hingga saat ini masih dilengkapi.

"Kita lengkapi berkas dulu untuk kita memantapkan kembali unsur-unsur yang dijerat kedua pelaku ini baik itu pasal 340, 338, itu pembunuhan berencana dan pasal 365," kata Yusri.

3. Korban berkenalan dengan salah satu tersangka dari Tinder

Polisi akan Periksa Kejiwaan Tersangka Mutilasi Rinaldi Pekan DepanJenazah Rinaldi Harley Wismanu (32), korban mutilasi di Apartemen Kalibata City, Jakarta, dimakamkan di Depok, Sleman, Senin (21/9/2020).IDN Times/Tunggul Damarjati

Seperti diberitakan sebelumnya di IDN Times, dua tersangka yakni Laeli Atik Supriyatin (LAS), 27 tahun, dan Djumaidi Al Fajar (DAF), 26 tahun menggemparkan publik setelah membunuh dan memutilasi manajer muda Rinaldi Harley Wismanu (RHW) yang jasadnya ditemukan di Apartemen Kalibata City, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Jasad Rinaldi dimasukkan dalam koper dan ransel yang ditutupi kantong kresek. Korban dan tersangka Laeli berkenalan dari aplikasi cari jodoh yakni Tinder. Dia dibunuh dengan motif pemerasan, di mana dua tersangka ingin menguasai harta benda korban karena terhimpit kesulitan ekonomi.

Baca Juga: Ngeri dan Sadis, Ini Deretan 7 Kasus Mutilasi di Indonesia

Topik:

  • Isidorus Rio Turangga Budi Satria

Berita Terkini Lainnya