TransJakarta Rute Ragunan–Blok M Aktif Kembali
IDN Times/Gregorius Aryodamar P
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Transportasi Jakarta (TransJakarta) kembali mengoperasikan layanan non-koridor atau non-Bus Rapid Transit (BRT) rute Ragunan–Blok M via Kemang Raya (6N). Sebelumnya, rute ini sempat dihentikan sementara karena mengikuti kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) yang diterapkan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Seiring mulai pulihnya kegiatan masyarakat, rute ini akan kembali dioperasikan dan melayani pelanggan mulai Jumat, 12 Maret 2021 ini,” ujar Direktur Operasional PT TransJakarta, Prasetia Budi di Jakarta, Jumat (12/3/2021).
1. Ada 10 bus medium yang disediakan
IDN Times/RochmanudinPrasetia menjelaskan TransJakarta menyediakan sebanyak 10 unit bus medium yang akan melayani pelanggan setiap hari. Bus akan beroperasi mulai pukul 05.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB.
Setiap armada, kata dia, dipastikan memenuhi protokol kesehatan yang berlaku. Di antaranya ketersediaan hand sanitizer dan terpasang tanda jarak di kursi maupun lantai bus.
2. Bus medium bisa tampung 30 penumpang
Editor’s picks
Halte Transjakarta Bundaran HI setelah diperbaiki pasca demo (Dok. Humas Transjakarta)Prasetia juga mengatakan pembatasan kapasitas 50 persen di dalam bus juga masih berlaku. Untuk bus medium TransJakarta, bisa diisi maksimal 30 penumpang.
"Diharapkan pelanggan mematuhi semua protokol kesehatan yang berlaku dengan benar, khususnya selama berada di area TransJakarta,” ujarnya.
3. Rute ke-151 yang dioperasikan TransJakarta selama pandemik
Karyawan mencoba alat pembayaran nontunai saat uji coba bus listrik di Kantor Pusat PT Transjakarta, Cawang, Jakarta, Senin (6/7/2020) (ANTARA FOTO/Galih Pradipta)Rute Ragunan–Blok M via Kemang Raya merupakan rute ke-151 yang sudah dioperasikan selama masa pandemik virus corona. Ke depan, Prasetia mengatakan pihaknya akan kembali membuka rute-rute lainnya secara bertahap.
Pembukaan rute ini menindaklanjuti masukan yang datang dari masyarakat, baik melalui call center di nomor 1500-102 maupun media sosial resmi TransJakarta.
Berita Terkini Lainnya
