Ini Tempat-tempat yang Disenangi Ular untuk Bersarang, Segera Hindari!

Ular bisa hidup dimanapun, termasuk di dalam rumah

Tangerang Selatan, IDN Times - Fenomena kemunculan ular kobra di tengah permukiman penduduk akhir-akhir ini membuat warga ketakutan. Bagaimana tidak, ular-ular yang muncul adalah ular berbisa dan mematikan.   

Namun menurut Yayasan Ular Indonesia Sioux, fenomena ini wajar terjadi di akhir tahun. Terlebih jika akhir tahun seperti saat ini mulai musim penghujan.

"Fenomena yang dikatakan teror anak kobra, menurut saya adalah fenomena biasa. Untuk orang yang awam, ular apa pun adalah ancaman," kata Ketua Tim Penanganan Operasi Penangkapan Ular Yayasan Ular Indonesia Sioux, Muhamad Dzawilarham, kepada IDN Times saat operasi penangkapan ular di kawasan BSD, Serpong, Tangerang Selatan, Selasa (17/12) dini hari.

Baca Juga: Teror Ular di Jakarta, 5 Anak Kobra Ditemukan di Apartemen Cengkareng

1. Ular bisa hidup dimanapun, termasuk kosan dan rumah

Ini Tempat-tempat yang Disenangi Ular untuk Bersarang, Segera Hindari!Penangkapan ular (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Dzawil mengatakan, habitat bangsa ular bisa di semua tempat. Artinya, mereka hidup di segala macam tempat. Baik air atau darat, ada berbagai macam jenis ular.

"Kalau habitat, semuanya adalah habitat, karena kalau di atas pohon namanya arboreal, kalau di atas tanah atau gorong-gorong disebut terestrial atau dia yang hidup di air dan juga di darat disebut semi aquatik, kemudian yang terakhir adalah ular aquatik atau ular yang hidup di air, artinya di rumah manusia pun mereka bisa hidup," kata Dzawil.

2. Selama nyaman dan terpenuhi kebutuhan makannya, ular akan bertahan di tempat manapun

Ini Tempat-tempat yang Disenangi Ular untuk Bersarang, Segera Hindari!Telur ular ditemukan saat operasi penangkapan ular di Serpong, Tangerang Selatan (IDN Times/Muhamad Iqbal)

Menurut Dzawil, maraknya ular di permukiman warga karena ular mencari tempat berlindung dari panas atau dari musuhnya. Selain itu, tempat tinggal ular juga jadi tempatnya mencari makan.

Yang jadi pertanyaan, kenapa ular bisa ditemukan di wilayah permukiman. Jawabannya, karena permukiman warga memilki tempat-tempat yang cocok untuk ular.

"Selama kebutuhan hidupnya terpenuhi dia akan bertahan agak lama. Kalau di rumah itu kaya tumpukan barang, kayu. Di gudang dan segala macam. Di dalam rumah pun mereka sangat mungkin, karena kita menemukan ular di perumahan itu bukan hanya di bawah atau di pohon, tapi di mana-mana," kata Dzawilarham.

3. Putus rantai makan ular dengan menjaga kebersihan lingkungan tempat tinggal

Ini Tempat-tempat yang Disenangi Ular untuk Bersarang, Segera Hindari!Penangkapan ular dari pemukiman warga. Dok. Damkar Bantaeng

Masih kata Dzawil, ular paling senang berada di tempat-tempat tumpukan barang di rumah, seperti tumpukan baju, barang bekas, atau tempat kotor yang tak terurus. Karena itu, hal-hal seperti itu harus dihilangkan agar tak mengundang ular datang dan bersarang.

"Yang pasti, harus putus rantai makanannya. Pemusnahan tikus dan katak. Atau membersihkan tempat tinggal kita agar ular tidak nyaman dan si mangsanya tidak bersembunyi di tempat tersebut. Karena kalau bersih, ketika mereka datang itu mudah dideteksi," kata Dzawil.

Baca artikel menarik lainnya di IDN Times App, unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb

Baca Juga: Deretan Teror Ular Kobra Mengepung Jakarta Sepekan Terakhir

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya