Dua Hari BBM Premium dan Pertalite di SPBU Batam Langka

Warga tak punya pilihan, terpaksa beli Pertamax

Batam IDN Times - Kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Premium dan Pertalite terjadi di sejumlah SPBU di Kota Batam selama dua hari terakhir. Pihak SPBU mengumumkan stok dua jenis BBM itu tak tersedia.

1. Dikeluhkan pengendara terpaksa beli Pertamax

Dua Hari BBM Premium dan Pertalite di SPBU Batam LangkaIlustrasi pengisian BBM oleh petugas SPBU. (IDN Times/Istimewa)

Imbas BBM Pertalite dan Premium tak tersedia di sejumlah SPBU dikeluhkan pengendara. Alhasil, masyarakat tidak punya pilihan selain membeli BBM jenis Pertamax.

Kondisi stok Premium dan Pertalite yang kosong tersebut masih berlangsung hingga saat ini. Antrean kendaraan di jalur dispenser BBM Pertamax cukup panjang.

Seorang warga Batam, Yude mengaku harus mengeluarkan uang lebih dari yang seharusnya karena membeli Pertamax karena tidak punya pilihan.

"Biasanya pakai Premium, tapi sekarang harus membeli Pertamax karena Premium dan Pertalite kosong," ujarnya, Selasa (3/11/2020).

Baca Juga: Komitmen Direksi dan Komisaris, Pertamina Luncurkan Piagam New Pertamina

2. Pertamina sebut kelangkaan dipicu lonjakan konsumsi libur panjang akhir pekan

Dua Hari BBM Premium dan Pertalite di SPBU Batam LangkaIlustrasi pengisian BBM di SPBU. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa

Menanggapi kondisi tersebut, pihak Pertamina melalui Marketing Operation Region (MOR) I Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) menyampaikan kelangkaan BBM jenis Premium dan Pertalite di Batam disebabkan karena lonjakan konsumsi di libur akhir pekan panjang (long weekend).

"Kondisi karena lonjakan konsumsi saat hari pertama masuk kerja, pasca masa libur panjang," ujar Pjs Comm. Rel. & CSR MOR I Sumbagut, Muhammad Rum dalam keterangan persnya.

3. Pasokan dari fuel terminal BBM Kijang dan Tanjung Uban

Dua Hari BBM Premium dan Pertalite di SPBU Batam LangkaDok. Pertamina

Dari kejadian tersebut, Muhammad Rum memastikan pasokan Premium dan Pertalite di wilayah Kepulauan Riau (Kepri) saat ini dalam aman dan relatif lancar. Itu karena perusahaan ini sudah menambah pasokan.

Rinciannya, penambahan pasokan Premium sebanyak 90 ribu liter dan Pertalite sebanyak 108 liter yang akan disalurkan di wilayah Kepri. "Penambahan pasokan BBM jenis Premium dan Pertalite akan disuplai dari fuel terminal BBM Kijang dan Tanjung Uban," kata dia.

Baca Juga: CSR Pertamina Ajak Warga Pesisir Lampung Kelola Sampah Jadi Ecobrick

Topik:

  • Martin Tobing

Berita Terkini Lainnya