Anies Baswedan Pastikan Tidak Ada Salat Id di Masjid Besar Jakarta
Masjid Istiqlal (IDN Times/Aldila Muharma)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memastikan tidak akan ada salat id di masjid ibu kota. Setidaknya hal ini berlaku untuk masjid-masjid besar di wilayah DKI Jakarta.
“Insya Allah sejauh ini begitu (tidak ada salat id di masjid),” kata Anies dalam Ngobrol Seru yang ditayangkan live di Instagram IDN Times, Sabtu (25/3).
“Paling tidak kalau kita bicara masjid-masjid yang utama yang besar hampir semuanya sama,” kata Anies lagi.
1. Masjid tetap diizinkan kumandangkan takbir
Masjid Istiqlal (IDN Times/Margith Juita Damanik)Sejak pertengahan ramadan menurut Anies pihak Pemprov DKI Jakarta telah berbincang dengan ulama dan tokoh-tokoh keagamaan di Jakarta mengenai cara menghadapi lebaran di tengah pandemik COVID-19 ini. Termasuk soal malam takbiran.
“Sudah sejak seminggu yang lalu lebih keputusan dari Dewan Masjid Jakarta dan Majelis Ulama Jakarta menyangkut mengenai pelaksanaan salat id di rumah masing-masing dan juga soal takbir,” kata Anies.
Menurut dia, Ketua Dewan Masjid dan MUI DKI Jakarta menganjurkan kepada masyarakat untuk takbiran dilakukan di rumah masing-masing. Masjid-masjid tetap diizinkan untuk mengumandangkan takbir tapi jumlah orang di Masjid terbatas.
“Dewaan Masjid mengusulkan sekitar 5 orang yang secara terus menerus memimpin takbiran dari masjid dan diikuti rumah-rumah di sekitar masjid, salat id di rumah masing-masing,” kata Anies lagi.
Baca Juga: Anies Baswedan Tidak Gelar Halal Bihalal di Tengah Pandemik COVID-19
2. Dua pekan ke depan adalah penentuan untuk Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan di program Ngobrol Seru by IDN Times, Sabtu (23/5)Dua pekan ke depan menurut Anies akan menjadi momen penentu bagi Jakarta. Oleh sebab itu besar harapan Anies warga Jakarta dapat mengikuti aturan dan anjuran yang sudah disampaikan termasuk soal mudik dan salat id.
“Sayang sekali jika sebagian dari kita memilih untuk tidak menaati karena berpotensi merusak ikhtiar yang dilakukan banyak orang,” kata Anies. “Mudah-mudahan kita semuanya berharap agar dua bulan masa ujian ini di awal Juni kita bisa lulus sehingga bisa transisi ke babak baru,” kata Anies.
3. Berharap masyarakat juga ikut menaati aturan yang berlaku soal salat id
Sejumlah pengendara melintas di kawasan Senayan, Minggu (17/5/2020) (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)Anies menyampaikan di Jakarta sendiri ada sedikitnya sekitar 3.500 masjid dan sekitar 5.500 musala. Seluruh Masjid dan Musala ini diyakini Anies akan menaati aturan soal pelaksanaan malam takbiran dan salah id.
Anies juga mengatakan dalam dua pekan mendatang yang menjadi fokus pembatasan bukan hanya pembatasan untuk rumah ibadah saja, tapi semua jenis kegiatan yang sifatnya berkumpul dan memungkinkan menyebabkan penularan virus corona. “Penularan itulah yang harus kita hentikan,” kata dia.
Baca Juga: Catat! Ini Rute TransJakarta yang Beroperasi saat Hari Raya Idulfitri
Topik:
Berita Terkini Lainnya
