Begini Kondisi Posko Seminggu Pasca Tenggelamnya KM Sinar Bangun

Sebanyak 183 korban belum ditemukan

Tigaras, IDN Times - Seminggu sudah KM Sinar Bangun tenggelam di perairan Danau Toba, Sumatera Utara. Tercatat 183 korban dinyatakan masih hilang hingga saat ini.

Di Labuhan Tigaras, terdapat posko yang memang didirikan setelah kejadian ini. Kepolisian, Basarnas, dan Marinir bekerja sama untuk mencari dan mengevakuasi korban.

Namun, hingga saat ini belum ditemukan adanya tanda titik dimana kapal tenggelam. Ratusan keluarga korban masih berada di posko, menunggu kabar tentang keluarganya yang hilang.

1. Tersedia tiga posko

Begini Kondisi Posko Seminggu Pasca Tenggelamnya KM Sinar BangunIDN Times/Margith Damanik

Memasuki Labuhan Tigaras, tampak setidaknya ada tiga posko dari tim pencarian dan keamanan seperti kepolisian.

Basarnas dan Marinir juga turut serta membangun posko lebih dekat ke perairan. Posko ini dibangun dari tenda Basarnas dan TNI. Posko ini terbuka dan dapat didatangi warga langsung dan keluarga korban.

2. Keluarga korban terus mendatangi posko

Begini Kondisi Posko Seminggu Pasca Tenggelamnya KM Sinar BangunIDN Times/Margith Damanik

Kementerian Perhubungan memiliki aset di Labuhan Tigaras berupa sebuah bangunan. Tempat sederhana yang dicat biru muda tersebut dijadikan sebagai posko keluarga korban.

Keluarga korban hilir mudik ke posko Kepolisian dan posko Basarnas untuk mencari informasi terbaru terkait keluarganya yang masih hilang. Banyak juga di antara mereka memilih menginap di posko, agar mengetahui kabar terkini anggota keluarganya yang hilang.

3. Posko ramai hingga malam hari

Begini Kondisi Posko Seminggu Pasca Tenggelamnya KM Sinar BangunIDN Times/Margith Damanik

Di depan posko Basarnas juga tersedia spanduk besar, yang berisi tabel-tabel daftar nama korban, dan keterangan lain seperti asal serta kontak yang dapat dihubungi.

Dalam tabel tersebut tertera sebanyak 183 korban belum ditemukan. Hingga Sabtu malam (23/6), keluarga korban terus memadati Labuhan Tigaras, menunggu perkembangan terkini keluarga mereka yang masih hilang. Mereka berharap keluarganya segera ditemukan.

Ikuti terus berita terkini laporan tentang pencarian korban KM Sinar Bangun di laman IDN Times.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya