Bikin Bangga, Perjuangan Eko Yuli Irawan Diangkat Jadi Film Pendek

Eko Yuli sumbang empat medali untuk Indonesia

Jakarta, IDN Times - Kisah perjuangan lifter senior kebanggaan Indonesia, Eko Yuli Irawan diangkat menjadi sebuah film pendek. "Eko Yuli Irawan The Movie" menjadi judul dari film pendek tersebut.

“Film pendek perjalanan saya di olahraga angkat besi ini, semoga bisa menginspirasi,” tulis Eko dalam unggahan di Instagram-nya, @ekopower61.

Eko mengunggah poster dan cuplikan film pendek kisah perjalanannya.

Baca Juga: Gila, Lawan Eko Yuli Angkat Beban 172 Kilogram Pakai Satu Kaki

1. Sedikit kisah film pendek Eko Yuli Irawan

Bikin Bangga, Perjuangan Eko Yuli Irawan Diangkat Jadi Film PendekLifter Indonesia, Eko Yuli Irawan raih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 (Dok.NOC Indonesia)

Dilansir ANTARA, film pendek perjalanan Eko adalah karya produsen apparel olahraga SFIDN FITS. Film dibuka dengan kisah Eko kecil yang sehari-sehari  menggembala kambing di Lampung.

Diceritakan, kala itu tiba-tiba Eko tidak sengaja menemukan sasana angkat besi dan mendapat tawaran berlatih oleh pelatih klub tersebut.

Dalam film pendek berdurasi 10.25 menit tersebut, dikisahkan pula Eko yang adalah anak tukang becak dan ibunya bekerja sebagai pedagang sayur.

Sejak kecil, Eko bertekad mengangkat derajat orang tuanya dengan menjadi atlet angkat besi yang akan mewakili Merah Putih di kancah internasional, termasuk Olimpiade.

2. Eko sumbang 4 medali Olimpiade untuk Indonesia

Bikin Bangga, Perjuangan Eko Yuli Irawan Diangkat Jadi Film PendekLifter Indonesia, Eko Yuli Irawan raih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 (Dok.NOC Indonesia)

Impian Eko berhasil diraihnya. Bertahun-tahun menjaga asa dan berjuang, Eko sudah turun bertanding di empat gelaran Olimpiade berturut-turut.

Tak hanya turun berlaga, dari empat Olimpade yang dijalaninya, Eko selalu sukses membawa pulang medali untuk Indonesia.

Medali pertama disumbangkan Eko dari Olimpiade Beijing 2008. Kala itu, Eko mempersembahkan medali perunggu.

Satu lagi medali perunggu disumbangkan Eko dari Olimpiade London 2012. Ada juga Olimpiade Rio de Janeiro, Eko kembali membawa pulang medali perak.

Di ajang Olimpade Tokyo 2020 yang digelar tahun ini, Eko kembali sumbang medali perak untuk Merah-Putih.

3. Eko dan peluangnya di Olimpade Paris 2024

Bikin Bangga, Perjuangan Eko Yuli Irawan Diangkat Jadi Film PendekLifter Indonesia, Eko Yuli Irawan raih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020 (Dok.NOC Indonesia)

Usai meraih medali perak di Olimpiade Tokyo 2020, Eko tak lantas memikirkan rencana pensiun. Lifter senior Indonesia ini masih ingin berjuang untuk medali emas Olimpiade.

Pertanyaan seputar keinginan pensiun sudah wajar mampir ke Eko. Tahun ini saja, Eko sudah berusia 32 tahun. Jika mengikuti Olimpiade Paris 2024, Eko menginjak usia 35 tahun, umur yang terbilang lanjut untuk seorang atlet.

"Jika dilihat umur memang sulit, tetapi jika ada kesempatan, kenapa tidak? Tapi, yang paling penting itu sekarang adalah bagaimana menyiapkan lifter-lifter muda penerus saya. Itu yang menjadi tantangan," kata Eko.

Baca Juga: Eko Yuli Sabet Perak, Indonesia Tertahan di Olimpiade Tokyo

Topik:

  • Rochmanudin
  • Septi Riyani

Berita Terkini Lainnya