Jokowi: Tidak Ada Negara Maju yang Rakyatnya Pesimistis
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times – Debat pemilihan presiden 2019 putaran kelima berlangsung antara pasangan calon presiden dan calon wakil presiden 01, Joko “Jokowi” Widodo–Ma’ruf Amin dan calon presiden dan calon wakil presiden 02, Prabowo Subianto – Sandiaga Uno di Hotel Sultan Jakarta, pada Sabtu (13/4) malam.
Dalam debat, Jokowi sempat menanggapi dan menjawab pertanyaan Prabowo terkait Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Jokowi menilai Prabowo dan Sandiaga cenderung pesimistis dan tidak percaya pada BUMN.
“Kalau kita selalu memandang sesuatu secara pesimistis, tidak ada negara maju di mana pun kalau rakyatnya pesimistis,” kata Jokowi.
Editor’s picks
Jokowi memberikan contoh-contoh BUMN yang dianggap mampu mengakuisisi dan mengelola blok-blok besar. “Blok-blok besar sudah diambil oleh Pertamina. Freeport dulu hanya 9 persen sudah diambil alih Inalum dengan mayoritas 51 persen,” kata Jokowi.
Jokowi menyebutkan BUMN Indonesia mampu mengelola hal-hal seperti itu. “Nyatanya kita dipercaya,” kata Jokowi.
Baca Juga: Menanggapi Prabowo Terkait Mobile Legend, Jokowi: Kok Gak Nyambung?