Penyesuaian Jam Operasional KRL Berlaku Mulai Hari Ini
Sejumlah calon penumpang berjalan menuju KRL Commuter Line di Stasiun Bogor, Jawa Barat, Senin (14/9/2020) (ANTARA FOTO/Arif Firmansyah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) akan melakukan penyesuaian jam operasional KRL Commuter Line mulai hari ini, Sabtu (19/9/2020). Hal ini dilakukan sehubungan dengan pemberlakuan PSBB di wilayah DKI Jakarta.
VP Corporate Communications PT KCI, Anne Purba dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, KRL akan beroperasi mulai pukul 04.00 hingga pukul 20.00 WIB, dengan kereta-kereta pemberangkatan pertama memasuki wilayah DKI Jakarta sekitar pukul 05:00 WIB dan kereta-kereta terakhir meninggalkan wilayah DKI Jakarta sekitar pukul 19:00 WIB.
"Kapasitas pengguna tetap dibatasi hingga 74 orang per kereta," kata Anne dalam keterangan tertulisnya.
1. Sejumlah kereta berjalan di luar jam operasional
Suasana KRL jurusan Tanah Abang-Parung Panjang, Jumat (10/7/2020) (IDN Times/Herka Yanis).Penerapan penyesuaian ini sejalan dengan aturan jam operasional moda transportasi publik lainnya di wilayah Jakarta yang beroperasi dalam rentang waktu yang sama.
Anne menyebutkan, mengingat pola operasional KRL Jabodetabek yang menjangkau tiga propinsi, melayani 80 stasiun, dan melalui 418,5 KM jalur rel, maka akan ada sejumlah kereta yang berjalan di luar jam operasional tersebut.
"Perjalanan ini sangat penting untuk layanan bagi pengguna KRL karena berkaitan dengan pengaturan untuk stabling/parkir di lokasi pemberangkatan esok paginya, maupun kebutuhan perawatan, dan pencucian kereta," kata Anne.
PT KCI juga mengimbau para pengguna yang akan menggunakan KRL, khususnya pada malam hari dari stasiun-stasiun di wilayah DKI Jakarta untuk sudah berada di stasiun pada pukul 19:00 WIB agar dapat naik KRL dengan jadwal pemberangkatan terakhir.
Baca Juga: PSBB DKI Jakarta Mulai Berlaku, Ini Aturan Baru Operasional KRL
2. KCI akan menjalankan 933 perjalanan KRL per hari
Ilustrasi KRL atau Commuter Line (IDN Times/Dwi Agustiar)Mulai Sabtu (19/9/2020), KCI menjalankan 933 perjalanan KRL per hari dari sebelumnya 975 perjalanan KRL pada masa PSBB transisi. Perjalanan feeder Jakarta Kota – Kampung Banda pp juga akan dialihkan ke perjalanan Jakarta Kota – Tanjung Priok PP.
Jumlah perjalanan KRL untuk setiap lintasnya adalah sebagai berikut:
1. Lintas Bogor/Depok – Jakarta Kota pp, sebanyak 207 perjalanan per hari
2. Lintas Bogor/Depok/Nambo – Angke/Jatinegara pp, 181 perjalanan per hari
3. Lintas Cikarang/Bekasi – Jakarta Kota pp, 167 perjalanan per hari
4. Lintas Rangkasbitung – Tanah Abang pp. 196 perjalanan per hari
5. Lintas Tangerang – Duri pp, 98 perjalanan per hari
6. Lintas Jakarta Kota – Tanjung Priok pp, 84 perjalanan per hari
3. Mulai Senin depan, pengguna KRL wajib pakai masker yang benar
Suasana KRL jurusan Tanah Abang-Parung Panjang, Jumat (10/7/2020) (IDN Times/Herka Yanis).Guna menekan penyebaran COVID-19 di KRL, mulai Senin (21/9/2020) mendatang, KCI mewajibkan seluruh penggunanya untuk memakai setidaknya masker kain yang terdiri dari tiga lapisan atau masker kesehatan untuk pemakaian sehari-hari yang terbukti efektif dalam mencegah droplet.
Selain itu, para pengguna juga diajak untuk memperhatikan penggunaan masker yang benar, yaitu selalu menutupi hidung dan mulut hingga ke dagu. KCI mengimbau agar masyarakat tetap beraktivitas dari rumah.
"Sesuai prinsip PSBB, warga dianjurkan keluar dari rumah seperlunya," kata Anne.
"Transportasi publik tetap beroperasi dengan pembatasan pada masa PSBB ini untuk melayani mereka yang benar-benar memiliki kebutuhan mendesak," lanjut dia.
Baca Juga: Tak Efektif Cegah COVID-19, Pengguna KRL Diimbau Hindari Masker Scuba
Berita Terkini Lainnya
