BPJAMSOSTEK Lakukan Transformasi untuk Penuhi Ekspektasi Pelanggan

Terus berinovasi mengubah sistem layanan yang dimiliki

Jakarta, IDN Times - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) terus berinovasi mengubah sistem layanan yang dimiliki dengan beralih menggunakan sistem online. Upaya tersebut dilakukan untuk terus bisa melayani peserta, terlebih kebutuhan terhadap layanan yang optimal sangat dibutuhkan di masa pandemik seperti saat ini. 

“BPJAMSOSTEK beresonansi terhadap operasional dan layanan kepada para peserta. Untuk mengantisipasi hal tersebut, BPJAMSOSTEK melakukan transformasi pada empat hal utama pelayanan untuk tetap mampu memenuhi ekspektasi pelanggan, yaitu optimalisasi digital service, menganalisis big data untuk keperluan pemetaan dan perilaku peserta, mengeliminasi penyebab distorsi layanan, serta utilisasi ide-ide inovatif dan kreatif,” ujar Direktur Utama BPJAMSOSTEK, Agus Susanto, pada acara webinar dengan tema ‘Menciptakan Pelayanan Pelanggan yang Ekselen di Era Digital’ di Jakarta, Selasa (10/11/2020).

Kegiatan tersebut dilaksanakan untuk melakukan evaluasi, sinergi, sekaligus mendengarkan ekspektasi stakeholders dan masyarakat mengenai kualitas layanan yang diberikan BPJAMSOSTEK. Kualitas layanan yang dimaksud mulai dari keseragaman dan sinergi layanan di seluruh Kantor Wilayah dan Kantor Cabang BPJAMSOSTEK, optimalisasi wewenang dan fungsi layanan pada mitra kerja sama, serta sistem pelayanan dan pengaduan di seluruh kanal yang terintegrasi. 

1. Pentingnya contact center dalam hal pelayanan kepada masyarakat

BPJAMSOSTEK Lakukan Transformasi untuk Penuhi Ekspektasi PelangganWebinar yang diselenggarakan BPJAMSOSTEK dengan tema ‘Menciptakan Pelayanan Pelanggan yang Ekselen di Era Digital’ di Jakarta, Selasa (10/11/2020). (Dok. BPJAMSOSTEK)

Kegiatan webinar yang dilaksanakan BPJAMSOSTEK juga turut dihadiri Direktur Pengawasan Norma Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kemnaker Ghazmahadi, serta para keynote speaker yang melakukan paparan terkait pelayanan digital pada era pandemik ini, antara lain Executive Vice President Center of Digital Bank BCA Wani Sabu dan Direktur Utama Angkasa Pura Properti Pikri Ilham Kurniansyah. 

Salah satu keynote speaker, Wani Sabu, dalam paparannya menekankan pentingnya contact center karena hal tersebut merupakan kondisi atau potret nyata yang berasal dari masyarakat mengenai kondisi layanan. 

“Sebanyak 67 persen pelanggan meninggalkan kita karena layanan pelanggan yang buruk. Oleh karena itu, sangat penting memberikan pengalaman layanan terbaik kepada para pelanggan,” ujarnya.

Baca Juga: Cara Kemenkop dan BPJamsostek Lindungi Pekerja Sektor UMKM

2. BPJAMSOSTEK melakukan komunikasi interaktif dan pelayanan yang adaptif

BPJAMSOSTEK Lakukan Transformasi untuk Penuhi Ekspektasi PelangganDirektur Utama BPJAMSOSTEK, Agus Susanto, pada acara webinar dengan tema ‘Menciptakan Pelayanan Pelanggan yang Ekselen di Era Digital’ di Jakarta, Selasa (10/11/2020). (Dok. BPJAMSOSTEK)

Selama masa pandemik, bentuk empati yang dicurahkan BPJAMSOSTEK kepada masyarakat pekerja dilakukan dalam bentuk komunikasi interaktif dan pelayanan yang adaptif terhadap kebutuhan peserta. Hal itu pun menjadi kunci dalam memberikan pengalaman pelayanan terbaik.

Senada dengan hal tersebut, Agus mengatakan dengan transformasi layanan digital yang dilakukan, integrasi layanan pengaduan yang baik dapat dijadikan embrio data analitik sebagai bahan untuk melakukan evaluasi, memberikan rekomendasi dan melakukan tindak lanjut untuk perbaikan kualitas layanan sehingga dapat selalu menciptakan pengalaman pelanggan yang excellent.

3. Jaminan sosial hak seluruh warga negara yang dijamin undang-undang

BPJAMSOSTEK Lakukan Transformasi untuk Penuhi Ekspektasi Pelangganbpjsketenagakerjaan.go.id

Agus juga menyatakan bahwa kegiatan webinar seperti ini akan sering dilakukan agar masyarakat selalu terhubung atau engage dan up to date terhadap informasi terkini mengenai BPJAMSOSTEK, khususnya terkait layanan kepada para peserta, karena media webinar menjadi salah satu alternatif sosialisasi dan edukasi yang efektif selama masa pandemik. 

“Peran media komunikasi dan informasi seperti webinar ini sangat vital agar BPJAMSOSTEK dapat tetap berkomunikasi dengan masyarakat, apalagi di era pandemik COVID-19 seperti saat ini. Masyarakat pekerja juga perlu untuk turut aktif mengikuti webinar ataupun mencari informasi secara mandiri melalui kanal-kanal resmi BPJAMSOSTEK atau media tepercaya lainnya agar mendapatkan informasi yang valid,” jelasnya.

Agus pun mengingatkan bahwa perlindungan jaminan sosial adalah hak seluruh warga negara yang dijamin undang-undang. Maka dari itu, sudah sewajarnya masyarakat mematuhi perusahaan dan memastikan kepada perusahaan bahwa masyarakat pekerja telah terlindungi oleh program BPJAMSOSTEK agar tenang dalam bekerja dan kesejahteraan pekerja pun terjamin. (CSC)

Baca Juga: SP BPJAMSOSTEK Gelar Rakernas, Sinergi Karyawan-Manajemen Jadi Kunci

Topik:

  • Marwan Fitranansya

Berita Terkini Lainnya