Mensos Ajak Dunia Usaha Peduli Bencana dan Pandemik COVID-19
Menteri Sosial Tri Rismaharini saat menerima bantuan dari Enesis Group di Ruang Lobi Kemensos, Salemba, Jakarta, Rabu (28/4/2021). (Dok. Kemensos)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kementerian Sosial (Kemensos) terus menggalang peran dunia usaha dalam penanganan korban bencana di Tanah Air, termasuk di Nusa Tenggara Timur (NTT).
"Saya tidak lelah ajak dunia usaha bergandengan tangan dalam penanganan bencana dan pandemik COVID-19," ujar Menteri Sosial Tri Rismaharini yang didampingi Dirjen Pemberdayaan Sosial Edi Suharto saat menerima bantuan dari Enesis Group di Ruang Lobi Kemensos, Salemba, Jakarta, Rabu (28/4/2021) pagi.
1. Indonesia sangat rentan terhadap bencana alam
Wikipedia/USGSMensos Risma mengatakan bahwa Indonesia terletak di cincin api (ring of fire) sehingga sangat rentan terhadap bencana alam dan di NTT pada saat musim hujan malah kekurangan air.
"Kondisi Indonesia seperti itu, maka perlu bergandengan tangan dengan berbagai pihak termasuk dunia usaha dalam penanganan bagi korban bencana," katanya.
Baca Juga: Kemensos Kenalkan New DTKS, Data Terintegrasi Penerima Bansos
2. Bantuan yang diberikan sebanyak 1 juta Antis Hand Sanitizer senilai Rp1 miliar
Enesis Group memberikan donasi sebanyak 1 juta Antis Hand Sanitizer senilai Rp1 miliar bagi korban bencana alam di NTT. (Dok. Kemensos)Editor’s picks
Setelah bantuan Antis diterima, Kemensos segera mendistribusikan kepada para korban bencana di NTT melalui pemerintah setempat (pemerintah daerah).
“Atas nama pemerintah, kami ucapkan terima kasih atas bantuan dari Enesis Group dan segera akan distribusikan melalui pemda setempat dan mengingat medan di sana membutuhkan waktu dalam pendistribusiannya,” ungkap Mensos.
Penyerahan donasi bantuan yang diberikan kepada Kemensos bagi para korban bencana alam di Provinsi NTT sebanyak 1 juta Antis Hand Sanitizer senilai Rp1 miliar.
3. Wujud kepedulian bagi korban bencana di NTT
Sejumlah rumah dan kendaraan rusak akibat banjir bandang di Desa Waiburak, Kecamatan Adonara Timur, Flores Timur, NTT, Minggu (4/4/2021) (ANTARA FOTO/HO/Dok BPBD Flores Timur)Sementara itu, Head of Marketing Enesis Group Ita Karo Karo menyatakan bantuan yang diberikan merupakan komitmen perusahaan dan wujud kepedulian bagi para korban bencana.
“Bantuan Antis sebanyak 1 juta senilai Rp1 miliar yang kami berikan sebagai komitmen perusahaan dan wujud kepedulian bagi korban bencana di NTT," terang Ita.
Adapun yang hadir di acara penyerahan bantuan tersebut ialah pejabat di lingkungan Kemensos dan dari Enesis Group, yakni Head of Marketing Ita Karo karo; Head of PR Elkana Lewerissa; PR Officer Grisella; serta Brand Manager Antis Tegar Baskoro. (WEB)
Baca Juga: Kemensos-LAPAN Kerja Sama Pemanfaatan Teknologi Atasi Masalah Sosial
Topik:
Berita Terkini Lainnya
