Sebut Pemerintah Ugal-Ugalan, Ini Tiga Ucapan Kontroversial Prabowo
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times- Calon Presiden Prabowo Subianto kembali mengeluarkan pernyataan kontroversial. Kali ini Ketua Umum Partai Gerindra tersebut menyebut negara ini dikelola secara ugal-ugalan.
Pernyataan Prabowo tersebut terselip dalam tulisan berjudul "Make Indonesia Great Again" yang ia unggah ke akun Facebook pada Selasa (16/10).
Namun ini bukan pertama kalinya Prabowo membuat heboh. Sebelumnya Prabowo juga beberapa kali disorot karena ucapannya. Berikut di antaranya:
1. Prabowo teriak pemerintah ugal-ugalan
Dalam tulisan berjudul "Make Indonesia Great Again" tersebut, Prabowo menyebutkan bahwa empat tahun terakhir ada ketidakpastian sikap pemerintah. Ia menuliskan, "Kita melihat bagaimana sebuah keputusan bisa dengan mudah direvisi atau dibatalkan tanpa memikirkan dampak hingga rakyat bawah."
"Hukum menjadi alat tawar menawar politik tanpa pernah mempedulikan rasa keadilan. Dan kita terus menyaksikan bagaimana riuhnya kabinet kerja, akibat saling tuding antar kementrian dan lembaga negara."
Pada akhir paragraf, Prabowo menutupnya dengan kalimat "Perlahan-lahan mimpi untuk mengembalikan kejayaan Indonesia luntur oleh cara ugal-ugalan dalam mengelola negara.".
Editor’s picks
Baca Juga: Kasus Hoaks Ratna Sarumpaet, Wakil Ketua BPN Prabowo-Sandi Diperiksa
2. Ekonomi kebodohan
Sebelumnya Prabowo juga mendapat sorotan karena ucapan kontroversialnya. Salah satunya ketika ia menyatakan bahwa saat ini Indonesia tengah menjalani ekonomi kebodohan. Beberapa tokoh politik langsung menanggapi pernyataan Prabowo tersebut, antara lain: Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko dan Calon Wakil Presiden nomor urut 1, K H Ma’ruf.
3. Bangsa kita sekarang sedang dalam keadaan sakit
Prabowo juga membuat geger ketika ia menyebut Indonesia akan bubar pada 2030. Saat itu ia mengatakan, "Tetapi di negara lain, mereka sudah bikin kajian-kajian di mana Republik Indonesia sudah dinyatakan tidak ada lagi tahun 2030. Bung, mereka ramalkan kita ini bubar!"
Lebih mengejutkan lagi prediksi Indonesia akan bubar pada 2030 tersebut diucapkan Prabowo berdasarkan novel fiksi berjudul 'Ghost Fleet'.
Baca Juga: 8 Jam Diperiksa Kasus Ratna, Ketua Tim Pemenangan Prabowo Malah Curhat