DPR Bakal Panggil Mendag Lutfi, tapi Tidak Terkait Kasus Mafia Migor

Dalam raker tersebut DPR tak akan bahas kasus IWW

Jakarta, IDN Times - Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mengatakan Komisi VI akan memanggil Menteri Perdagangan Mendag Muhammad Lutfi dalam waktu dekat. Dikabarkan pertemuan antara Komisi VI DPR RI dengan Lutfi akan berlangsung pada Senin 25 April 2022.

Gobel mengatakan akan membahas tentang kenaikan harga bahan pangan bersama dengan Lutfi.

“Komisi VI akan mengundang Mendag dalam rapat kerja untuk membahas bagaimana situasi update dari pada pendistribusian dan keberadaan bahan pokok di pasar,” kata Gobel kepada wartawan di Senayan, Kamis (21/4/2022).

Baca Juga: Fadli Zon Minta Kejagung Usut Mafia Migor Sampai Mendag Lutfi

1. Tak bahas Dirjen PLN Kemendag Indrasari

DPR Bakal Panggil Mendag Lutfi, tapi Tidak Terkait Kasus Mafia MigorDirektur Jenderal Perdagangan Luar Negeri Kementerian Perdagangan (Kemendag) Indrasari Wisnu Wardhana (kiri) mengenakan baju tahanan usai ditetapkan menjadi tersangka dugaan kasus ekspor minyak goreng di Gedung Kejagung, Jakarta, Selasa (19/4/2022). (ANTARA FOTO/HO/Puspen Kejagung)

Gobel menepis bahwa pemanggilan Mendag itu bertujuan untuk meminta penjelasan Lutfi atas kasus gratifikasi izin ekspor minyak sawit mentah (CPO) yang melibatkan Dirjen Perdagangan Luar Negeri (PLN) Kemendag Indrasari Wisnu Wardhana.

Dia mengatakan pihaknya tidak akan membahas itu dalam rapat kerja nanti. Akan tetapi, ada beberapa hal lainnya yang akan dibahas bersama Mendag.

“Tentu hal-hal yang lainnya juga kami bahas. (Soal Dirjen PLN Kemendag) kami enggak bahas ke situ,” ujar dia.

Baca Juga: Wisnu Wardhana Sempat Bisiki Mendag soal Tersangka Mafia Minyak Goreng

2. Dirjen PLN Kemendag Indrasari sempat bisiki Mendag di DPR

DPR Bakal Panggil Mendag Lutfi, tapi Tidak Terkait Kasus Mafia MigorIDN Times/ Helmi Shemi

Sebelum penetapan tersangka kasus mafia Migor, Mendag sempat dikritik berbagai fraksi dalam Rapat Kerja (Raker) bersama dengan Komisi VI DPR RI pada 17 Maret 2022. Kritik itu dilontarkan sebab Mendag dianggap tak becus menangani harga minyak goreng

Dalam raker itu pula, Mendag Lutfi menjanjikan kepada DPR soal calon tersangka mafia minyak goreng pada Senin (21/3/2022). Lutfi mendapatkan informasi tersebut melalui bisikan yang disampaikan oleh Indrasari Wisnu Wardhana.

"Jadi Pak Ketua (Komisi VI), saya baru dikasih tahu oleh Pak Dirjen Perdagangan Luar Negeri, hari Senin sudah ada calon TSK-nya," kata Lutfi dikutip dari YouTube Komisi VI DPR RI, Kamis (21/4/2022).

Namun, penetapan calon tersangka tersebut tak kunjung terjadi sampai akhirnya Indrasari Wisnu Wardhana justru ditetapkan sebagai tersangka oleh Kejaksaan Agung (Kejagung).

Baca Juga: Anak Buahnya Jadi Tersangka Suap Minyak Goreng, Mendag Diminta Mundur

3. Fadli Zon minta usut kasus migor sampai tingkat Menteri

DPR Bakal Panggil Mendag Lutfi, tapi Tidak Terkait Kasus Mafia MigorMuhammad Lutfi (Youtube.com/The U.S. - Indonesia Society (USINDO))

Permintaan untuk mengusut tuntas kasus mafia migor sebelumnya disampaikan oleh Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon. Dia meminta Kejaksaan Agung (Kejagung) untuk terus menelusuti kasus dugaan korupsi perizinan ekspor minyak goreng.

Menurut Fadli Zon, penelusuran kasus mafia migor harus terus diusut bahkan hingga atasan Dirjen, yaitu Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi.

"Karena kan disebut sendiri oleh menterinya gitu, ya juga harus ditelusuri pihak-pihak yang terkait, apakah sampai di dirjen atau saya tidak tahu juga, apakah menterinya juga ikut,” kata Fadli.

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya