Kemenhub: Puncak Arus Balik 6-8 Mei, Pulang Lebih Awal Hindari Macet
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah memprediksi puncak arus balik Lebaran 1443 Hijriah akan terjadi pada 6-8 Mei 2022. Prediksi itu berdasarkan hitungan hari masuk kantor (office day) pada 9 Mei mendatang.
Juru Bicara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Adita Irawati mengatakan, puncak arus balik ke wilayah Jakarta dan daerah penyangga lainnya kemungkinan besar jatuh pada 6, 7, dan 8 Mei.
“Arus balik puncaknya sekitar 6-8 Mei ini, tetap tegakkan protokol kesehatan untuk pemudik,” kata Adita saat dihubungi IDN Times, Selasa (3/5/2022).
Baca Juga: H+1 Lebaran, Contraflow Arus Mudik di Tol Japek Diterapkan 2 Ruas
1. Pemudik diimbau pulang lebih awal
Adita mengatakan, kemungkinan besar kondisi lalu lintas saat arus balik akan sama seperti arus mudik. Kepadatan di beberapa ruas jalan tol seperti Tol Trans Jawa, Tol Cipali, dan Jakarta-Cikampek, kemungkinan kembali terulang.
Mengingat hal itu, Adita mengimbau agar pemudik bisa balik lebih awal demi menghindari kemacetan. Pemudik juga bisa menghindari kembali ke Ibu Kota pada tanggal 6-8 Mei, sehingga tak terkena kemacetan.
“Mengingat puncak mudik akan sangat padat, untuk menghindari kemacetan panjang agar para pemudik bisa kembali atau balik lebih awal atau di atas tanggal 8, jika bisa memperpanjang cuti, khususnya pengguna mobil pribadi,” kata Adita.
2. Gunakan area istirahat seperlunya
Selain itu, Adita juga mengimbau agar para pemudik bisa menggunakan rest area atau tempat beristirahat seperlunya, sehingga tidak membuat kemacetan atau kepadatan di sepanjang area tertentu.
Pemudik diminta bijak menggunakan rest area, agar tidak menyulitkan individu lainnya yang juga ingin beristirahat.
“Gunakan rest area seperlunya, agar tidak menimbulkan kepadatan dan imbas kemacetan hingga badan tol,” tutur dia.
3. Titik kemacetan Tol Jakarta-Cikampek saat mudik Lebaran
Sebelumnya pada momen Lebaran 2022, kendaraan pribadi memadati Tol Jakarta-Cikampek (Japek) hingga Tol Cikopo-Palimanan (Cipali). Kepadatan terpantau terjadi di beberapa titik ruas jalan tol Japek dan Cipali sejak 28-30 April.
PT Jasa Marga sempat memberlakukan sistem buka tutup di Jalan Tol Layang Sheikh Mohamed Bin Zayed (MBZ) arah Cikampek, untuk mengurai kepadatan lalu lintas.
Baca Juga: Jokowi Soroti Antrean Mudik di Pelabuhan Merak