Menhub Tinjau Pelabuhan Angke, 8 Kapal Tidak Layak Angkut Penumpang

Ada 23 kapal di Muara Angke yang layak beroperasi

Jakarta, IDN Times - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (3/5/2022). Peninjauan dilakukan untuk mengetahui aspek kelayakan kapal yang akan mengangkut penumpang ke Kepulauan Seribu tersebut.

Diketahui, sebanyak 31 kapal dioperasikan untuk mengangkut penumpang di Pelabuhan Muara Angke. Berdasarkan hasil ramp check yang dilakukan, diketahui sebanyak delapan di antaranya tak layak jalan.

“Dari 31 kapal, sebanyak 23 kapal di Muara Angke dinyatakan memenuhi syarat keselamatan dan beroperasi,” kata Budi dalam keterangan tertulis.

Baca Juga: Pemprov DKI Luncurkan Kapal Ambulans di Kepulauan Seribu 

1. Menhub minta pemilik kapal lengkapi syarat jalan dan SPB

Menhub Tinjau Pelabuhan Angke, 8 Kapal Tidak Layak Angkut PenumpangMenhub Budi Karya Sumadi saat meninjau Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (3/5/2022). (dok. Kemenhub)

Budi mengatakan aspek kelayakan kapal merupakan perhatian utama pemerintah, sehingga ia melakukan peninjauan ke lapangan.

Dia menekankan agar pemilik kapal melengkapi syarat perjalanan dan Surat Perintah Berlayar (SPB), agar kapal bisa beroperasi dan keselamatan penumpang terjamin.

“Para pemilik kapal untuk melengkapi syarat-syarat perjalanan dan Surat Perintah Berlayar atau SPB,” ujar Budi.

2. Kapal jangan sampai kelebihan beban

Menhub Tinjau Pelabuhan Angke, 8 Kapal Tidak Layak Angkut PenumpangMenhub Budi Karya Sumadi saat meninjau Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (3/5/2022). (dok. Kemenhub)

Selain itu, pada masa libur Lebaran ini, Budi juga mengingatkan kepada petugas di Pelabuhan Muara Angke agar kapal tidak kelebihan beban sehingga membahayakan penumpang.

Sebab, kata Budi, mayoritas penumpang di Pelabuhan Muara Angke adalah wisatawan yang ingin melancong ke Kepulauan Seribu. Animo masyarakat untuk berwisata cukup tinggi, sehingga diperlukan perhatian lebih dari petugas untuk menjamin aspek keamanan dan keselamatan.

“Jangan sampai ada kapal yang kelebihan muatan yang dapat membahayakan keselamatan, membatasi kecepatan sesuai aturan, dan selalu memperhatikan kondisi cuaca,” tuturnya.

Baca Juga: TNI AL Siagakan 40 Kapal Perang untuk Amankan Mudik Lebaran 2022

3. Kenaikan penumpang di Pelabuhan Muara Angke hingga 300 persen

Menhub Tinjau Pelabuhan Angke, 8 Kapal Tidak Layak Angkut PenumpangMenhub Budi Karya Sumadi saat meninjau Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Selasa (3/5/2022). (dok. Kemenhub)

KSOP Kelas IV Muara Agke, Dimyati, menyebut ada kenaikan jumlah penumpang di musim libur Lebaran tahun ini. Bahkan, kenaikan penumpang mencapai 300 persen hingga H-1 Lebaran.

Dimyati mengatakan, berdasarkan catatannya, jumlah penumpang mendekati angka 2.000 orang per hari, bahkan pada puncaknya mencapai 4.000 penumpang.

“Pada masa puncak seharinya bisa mencapai 3.000 sampai 4.000 penumpang. Untuk mengantisipasi lonjakan, kami menyiapkan kapal-kapal cadangan," ungkapnya.

Pada masa mudik Lebaran tahun ini KSOP Muara Angke telah menyiapkan 23 kapal. Dari jumlah tersebut sebanyak 18 kapal yang dioperasikan dan lima kapal sebagai cadangan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah penumpang.

Topik:

  • Rochmanudin

Berita Terkini Lainnya