Peringati Imlek, Jokowi Kenang Mal dan Warung Tutup saat COVID 2020

Jokowi optimistis ekonomi Indonesia tumbuh baik

Jakarta, IDN Times — Presiden Joko “Jokowi” Widodo mengajak semua masyarakat Indonesia bersyukur karena PPKM telah dicabut. Jokowi mengenang keadaan saat pandemik COVID-19 melanda Indonesia pada 2020 hingga 2022.

“Bapak ibu yang saya hormati kita patut bersyukur kalau kita ingat tahun 2020, 2021, tahun 2022. Betapa saat pandemi masuk kita semua gagap, bingung, policy apa yang harus kita putuskan,” kata Jokowi di Jakarta, Minggu (29/1/2023).

“Oleh sebab itu jangan lupa bersyukur bahwa PPKM sudah dicabut akhir tahun 2022 yang lalu di bulan Desember,” sambung dia.

1. Jokowi ingat warung dan mal tutup karena PPKM

Peringati Imlek, Jokowi Kenang Mal dan Warung Tutup saat COVID 2020Ilustrasi mal tutup saat PPKM Level 4. (ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi)

Jokowi kemudian mengenang ingatannya saat PPKM ketat diberlakukan di Indonesia. Kala itu pada rentang waktu 2020-2021 sejumlah mal, pertokoan, hingga warung-warung kecil dibatasi jam operasionalnya.

“Kita ingat saat itu semua mal tutup, pasar tutup, bioskop tutup, tempat ibadah tutup, dari Masjid, Gereja, Vihara pura tutup semua. Warung kecil tutup, Tanah Abang tutup. Toko-toko kecil tutup,” kata Jokowi.

Baca Juga: Jokowi Tak Intervensi Niat Kaesang Terjun ke Politik

2. Masyarakat diminta bangkitkan ekonomi

Peringati Imlek, Jokowi Kenang Mal dan Warung Tutup saat COVID 2020ilustrasi PPKM Darurat (IDN Times/Sachril Agustin Berutu)

Dia mengingatkan bahwa kondisi saat ini sudah lebih baik meski pun masih dalam suasana pandemik COVID-19. Maka dari itu, masyarakat perlu saling membantu untuk meningkatkan perekonomian.

“Jangan lupa saat pandemi. Kalau saat pandemi bisa saat normal pun harus diteruskan, saling membantu, saling menolong sehingga semua terangkat naik,” ucap Jokowi.

3. Jokowi sebut ekonomi tumbuh baik

Peringati Imlek, Jokowi Kenang Mal dan Warung Tutup saat COVID 2020Suasana Pasar Gang Baru di kawasan Pecinan Kota Semarang (IDN Times/Anggun Puspitoningrum)

Jokowi juga mengatakan bahwa pada kuartal III 2022 lalu, pertumbuhan ekonomi Indonesia cukup baik di angka 5,72 dan inflasi terkendali di 5,5.

Jokowi optimistis jika setiap masyarakat saling membantu untuk memulihkan ekonomi, pertumbuhan ekonomi Indonesia secara tahunan (y-o-y) bisa mencapai angka 5,3.

“Perkiraan saya pertumbuhan ekonomi year on year di angka 5,3,” ucap Jokowi.

Baca Juga: Kunjungi Mal GI, Jokowi Cek Aktivitas Ekonomi Usai Pencabutan PPKM

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya