Lampu Jalan Dipadamkan, Bengkel di Mojokerto Dua Kali Kemalingan
Jefri Maulana menunjukkan lokasi hilangnya peralatan bengkel miliknya. IDN Times/Fuad Amanulloh
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mojokerto, IDN Times - Diterapkannya pemadaman Penerangan Jalan Umum (PJU) untuk mengurangi mobilitas masyarakat di Kota Mojokerto berimbas aksi kriminal. Peralatan body repair di bengkel mobil amblas digondok maling. Aksi pencurian peralatan di bengkel body repair ini terjadi di Lingkungan Trengilis Kulon, Kelurahan Blooto, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto pada Rabu (28/07/2021) dini hari. Bengkel sendiri diketahui milik milik Jefri Maulana (30).
1. Lampu JPU di depan bengkelnya tiap malam mati
Jefri Maulana menunjukkan lokasi hilangnya peralatan bengkel miliknya. IDN Times/Fuad AmanullohJefri menduga, pelaku memanfaatkan momen gelapnya jalanan. Selain gelap, Jefri mengakui jarak antara bengkel dengan jalan umum cukup dekat. Hal itu juga disinyalir membuat para pelaku mudah melarikan diri.
"Sini (rumah sekaligus bengkel) kan tidak jauh dari jalan umum yang PJU-nya dimatikan setiap malam," ungkap Kamis (29/07/2021). Terlebih, lokasi bengkelnya bersebelahan dengan area persawahan yang sepi.
"Pelaku tidak lewat depan rumah tapi lewat samping rumah melintasi sawah, lalu jamnya kisaran pukul 02.00 sampai 03.00 WIB," ujarnya.
2. Bengkelnya dua kali dibobol maling dalam sepekan
Area persawahan yang bersebelahan dengan bengkel milik Jefri. IDN/Fuad AmanullohApesnya, ini bukan kali pertama. Kawanan maling ini rupanya sudah dua kali menyatroni bengkel milik Jefri dalam sepekan terakhir. Jika pada pencurian pertama mereka hanya menggasak peralatan bengkel yang relatif kecil, pada kesempatan kedua mereka memboyong mesin kompresor.
Editor’s picks
"Pertama itu, seminggu yang lalu itu terjadi pada Rabu dini hari yang hilang satu kotak yang isinya ada alat-alat untuk repair mobil. Lalu yang kedua itu kemarin mesin kompresor yang berukuran 900 Watt," paparnya sembari menunjukkan lokasi pencurian.
3. Jefri enggan melaporkan kejadian ini pada polisi
Ilustrasi Maling (IDN Times/Mardya Shakti)Bukan hanya menghambat proses pekerjaan body repair di bengkel miliknya, akibat kejadian ini sedikitnya dirinya mengalami kerugian lebih dari Rp5 juta.
Meski demikian, dirinya enggan melaporkan kejadian ini kepada pihak berwajib lantaran banyak kasus pencurian yang dilaporkan kepada Polsek setempat. Alasannya, kasus serupa jarang terungkap.
"Saya tidak lapor, percuma barang sudah hilang dan kecil kemungkinan bisa terungkap bila saya melaporkan," tandasnya.
Sejak diberlakukannya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang kini berganti nama menjadi PPKM Level 4, Pemerintah Kota Mojokerto memang melakukan pemadaman PJU. Hal ini dilakukan untuk mengurangi mobilitas masyarakat di tengah pandemik COVID-19.
Baca Juga: Sesak Nafas, Pria Mojokerto Meninggal Usai Ditolak 9 RS
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
