Todong Dua Sejoli dengan Pedang, Dua Pria di Mojokerto Ditembak
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Mojokerto, IDN Times - Dua pria pengangguran diringkus polisi usai menodongkan pedang dan merampas barang berharga milik pasangan sejoli di Mojokerto. Keduanya ditembak usai lima hari buron. Kedua pelaku diketahui bernama Samsul (27) dan Suyono (32) warga Kecamatan Ngoro, Kabupaten Mojokerto. Keduanya nekat melakukan aksi mereka di tengah malam.
1. Penangkapan dilakukan setelah ada jual beli motor tanpa pelat nomor
Kapolres Mojokerto, AKBP Dony Alekander mengatakan, keduanya ditangkap pada Rabu (18/08/2021). Penangkapan dilakukan setelah petugas mendapati adanya jual beli motor tanpa pelat nomor di wilayah Mojokerto. Usai diselidiki, rupanya motor tersebut merupakan hasil dari kejahatan.
"Kita telah bentuk tim usai mendapatkan laporan dan oleh TPK. Saat itu anggota Unit Pidum Satreskrim Polres Mojokerto tidak sengaja mendapati adanya jual beli motor. Kita dalami akhirnya kita meringkus pelaku Samsul," bebernya. Setelah dilakukan pengembangan, akhirnya petugas berhasil meringkus pelaku lain di rumahnya dengan sejumlah barang bukti berupa dua unit HP.
"Saat itu kita tidak dapati pedang yang digunakan menodong para korbannya. Sebab, pedang tersebut rupanya disembunyikan di semak-semak untuk menghilangkan barang bukti," tambahnya.
2. Ditembak karena berusaha merampas pedang dan kabur
Setalah dilakukan interogasi, petugas akhirnya berhasil mendapat dua pedang yang digunaan sebagai alat untuk merampas korban. Dony menyebut, dalam proses penangkapan dan pencarian barang bukti, petugas sempat mendapatkan perlawanan terhadap kedua pelaku sehingga petugas memberikan tindakan terukur.
Editor’s picks
"Kita tembak karena kedua pelaku ini berusaha merebut pedang dan berusaha melarikan diri," tegasnya.
Baca Juga: Berlaku Aneh 3 Hari, Pria Tulungagung Ditemukan Tewas di Sumur
3. Pelaku menodongkan pedang pada kedua korban
Sementara itu, berdasarkan hasil pemeriksaan, kronologi kejadian tersebut berawal saat korban Dwi Adi (21) mengantarkan pulang pacarnya Risma (20), ke kamar kos yang ada di wilayah Ngoro usai pulang kerja, pada, Sabtu, (14/08/2021).
Namun, di tengah perjalanan, dua sejoli ini tidak langsung pulang, melainkan bersantai di salah satu jalan yang ada di Kawasan Ngoro Industri Persada (NIP). "Kejadiannya sekitar pukul 01.30 dini hari. Saat itu, korban ini tidak langsung pulang tapi keduanya mencari tempat untuk beristirahat untuk minum dan merokok," ungkapnya.
Saat asyik bersantai, kedua pelaku mendadak didatangi oleh kedua pelaku dengan menodongkan dua belah pedang pada bagian perut dan leher. Hal itu dilakukan untuk merampas barang berharga milik korban. Kedua pelaku juga mengancam akan membunuh korban.
Karena ketakutan, kedua korbanpun langsung memberikan berang berharga miliknya, mulai dari motor, dua HP dan dompet yang berisikan uang tunai dan surat-surat berharga.
Saat ini, petugas kepolisian tengah melakukan upaye pengembangan terhadap kasus yang dilakukan oleh kedua pelaku. "Ini masih kita kembangkan, dan melakukan kordinasi dengan Polsek dan Polsek sekitar bila mana mendapati kasus serupa maka tidak menutup kemungkinan ini adalah pelaku yang sama," tegasnya.
Baca Juga: Viral Pencurian oleh Sepasang Suami Istri Bawa Anak di Tuban
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.