BPIP Serukan Solidaritas Kemanusiaan untuk Atasi COVID-19 

Jangan ada saling menyalahkan soal penanganan COVID-19

Jakarta, IDN Times - Kenaikan kasus harian COVID-19 di Indonesia kini masih tinggi. Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) menyerukan adanya aksi solidaritas kemanusiaan.

Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah BPIP, Romo Antonius Benny Susetyo yang akrab disapa Romo Benny mengatakan, selain kasus positif COVID meningkat, masyarakat juga dibuat sulit dengan naiknya harga obat-obatan. Dia juga menyoroti mengenai langkanya tempat pengisian ulang tabung oksigen.

“Ya saatnya kita menyerukan solidaritas kemanusiaan untuk mengatasi COVID-19 ini, karena kelangkaan oksigen, obat-obatan, sembako meyebabkan mereka yang terkena COVID-19 semakin menderita," ujar Romo Benny dalam keterangan tertulis, Rabu (7/7/2021).

Baca Juga: 2 Jenis Obat untuk COVID-19 yang Diizinkan BPOM, Tak Ada Ivermectin

1. Ajak masyarakat bantu pasien COVID-19

BPIP Serukan Solidaritas Kemanusiaan untuk Atasi COVID-19 Ilustrasi Virus Corona. IDN Times/Mardya Shakti

Romo Benny kemudian mengajak masyarakat untuk saling bahu membahu menangani COVID-19. Hal ini untuk sama-sama memutus penularan virus corona.

“Maka kami berharap, ayo semua masyarakat bahu-membahu menangani COVID-19 dengan meringankan beban pasien," ucapnya.

“Masyarat Indonesia adalah masyarakat yang memilki solidaritas tinggi, maka kami yakin dengan solidaritas anak-anak bangsa, kita yakin kasus COVID-19 akan teratasi," katanya lagi.

2. BPIP minta tak saling menyalahkan terkait penanganan pandemik COVID-19

BPIP Serukan Solidaritas Kemanusiaan untuk Atasi COVID-19 IDN Times/Arief Rahmat

Romo Benny meminta semua pihak tidak saling menyalahkan terkait penanganan pandemik COVID-19. Menurutnya, pemerintah sudah berusaha mengatasi pandemik ini dengan berbagai cara.

“Saatnya dengan situasi darurat ini kita bersatu, jangan kita kalah, janganlah kita saling menyalahkan, karena pemerintah sudah berupaya dan berusaha untuk mengatasinya," ujar dia.

3. Penambahan kasus harian COVID-19 di RI rekor tertinggi pada 6 Juli

BPIP Serukan Solidaritas Kemanusiaan untuk Atasi COVID-19 Ilustrasi corona. IDN Times/Mardya Shakti

Penambahan kasus baru, sembuh, dan kematian akibat COVID-19 di Indonesia kembali memecahkan rekor. Berdasarkan data yang dirilis Kementerian Kesehatan pada Selasa (6/7/2021), terdapat 31.189 kasus baru sehingga kini ada 2,34 juta kasus positif COVID-19 di Indonesia.

Selain itu, jumlah pasien sembuh juga bertambah 15.863 dari hari sebelumnya dan merupakan yang tertinggi sepanjang pandemik COVID-19 melanda Indonesia. Saat ini sudah ada 1,95 juta orang sembuh dari paparan virus corona.

Tak hanya itu, dalam semalam terdapat 728 kematian akibat COVID-19. Ini merupakan penambahan jumlah kematian tertinggi sepanjang pandemik COVID-19. Total kematian akibat COVID-19 hingga saat ini telah mencapai 61.868 jiwa.

Sebelumnya, rekor penambahan kasus harian tertinggi mencapai 29.745, kesembuhan 14.416, dan kematian tertinggi mencapai 558 jiwa.

 

 

Baca Juga: [UPDATE] Kasus COVID-19 Global Tembus 185 Juta, Indonesia Rekor Lagi

Topik:

  • Sunariyah

Berita Terkini Lainnya