[BREAKING] 28 Tim Advance PPIU dan Jemaah Umrah Indonesia Positif Omicron

Diketahui terpapar Omicron saat tiba di Indonesia

Jakarta, IDN Times - Sebanyak 28 orang tim advance dari Penyelenggara Perjalanan Ibadan Umrah (PPIU) dan jemaah umrah asal Indonesia terpapar COVID-19 varian Omicron. Tim advance merupakan kelompok dari perwakilan PPIU yang berangkat pada 23 Desember 2021.

Mereka berangkat ke Arab Saudi untuk melakukan penjajakan pelaksanaan umrah di masa pandemik, sebelum Kemenag membuka secara keberangkatan untuk jemaah Indonesia pada 8 Januari 2022.

"Iya, benar bahwa kita mendapat informasi juga terkait tim advance kemarin tanggal 23 Desember itu beberapa dari mereka positif COVID-19," ujar Kepala Subdirektorat Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umrah dan Ibadah Haji Khusus Kemenag, Noer Alya Fitra, kepada IDN Times, Senin (17/1/2022).

Pria yang akrab disapa Nafit itu mengatakan, dari tim advance yang berangkat pada 23 Desember 2021, ada 11 orang yang terpapar COVID-19 varian Omicron. Kemudian, ada 17 orang dari tim advance dan jemaah umrah yang berangkat pada 30 Desember 2021 positif Omicron.

"Tim advance ada, jemaah juga ada, jemaah yang berangkat tanpa sepengetahuan Kemenag, yang dari tim AMPHURI itu ada 50 berangkat, informasinya 17 yang positif," katanya.

Nafit kembali menegaskan, jemaah dan tim advance yang berangkat umrah pada 30 Desember 2021 itu tidak mendapat izin dari Kemenag. Kemenag juga sudah menyampaikan tegurannya pada awal Januari 2022.

Tim advance dan jemaah itu diketahui terpapar varian Omicron pada saat tes PCR ketika pulang ke Indonesia. Mereka saat ini sedang menjalani karantina di Wisma Atlet.

Baca Juga: [BREAKING] Kasus Omicron Melonjak, Pemberangkatan Umrah Dihentikan Sementara

Topik:

  • Jihad Akbar

Berita Terkini Lainnya